Simone Inzaghi Ungkap Kunci Kemenangan Inter Milan di Kandang Spezia, Nerazzuri Tempel AC Milan

TRIBUNKALTIM.CO - Simone Inzaghi ungkap kunci kemenangan Inter Milan di kandang Spezia, Nerazzuri terus tempel AC Milan.

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi mengungkapkan kunci kemenangan timnya pada pekan 33 Liga Italia, Sabtu (16/4/2022) dini hari tadi.

Inter Milan berhasil membawa pulang 3 poin dari markas Spezia yang menyerah dengan skor 1-3 di Stadio Alberto Picco.

Klub berjuluk Nerazzurri ini baru bisa memecah kebuntuannya lewat gol pembuka Marcelo Brozovic pada menit 31.

Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: Tak Disukai Pioli, Maldini Rela Buang Anaknya Sendiri dari AC Milan

Baca juga: RUMOR TRANSFER Liga Italia: Tumbal Gaet Origi, Perpanjangan Kontrak Rafael Leao di AC Milan Buntu

Baca juga: TERBARU Hasil dan Klasemen Liga Italia: AC Milan Menang, Inter Milan Hanya Rasakan Puncak 70 Menit

Setelah terciptanya gol Brozovic, Nerazzurri nampak kesulitan mengembangkan serangan ke area pertahanan Spezia.

Situasi ini tercium oleh Inzaghi yang memutuskan melakukan dua pergantian pemain.

Tepatnya menit 59, Edin Dzeko dan Joaquin Correa yang tampil starter ditarik keluar oleh Inzaghi.

Ia kemudian memasukan Lautaro Martinez bersama Alexis Sanchez sebagai gantinya.

Keberadaan Lautaro langsung membuahkan hasil dengan golnya untuk menggandakan keunggulan Nerazzurri pada menit 73.

Adapun Sanchez menutup kemenangan Nerazzurri di kandang Spezia menjadi 1-3 melalui golnya menit 90+3.

“Saya pikir itu adalah kemenangan kedewasaan dan kepala yang tenang,” buka Simone Inzaghi dikutip dari Tribunnews.com dari Sky Sport Italia.

“Kami tahu itu tidak akan mudah, karena penampilan babak pertama kami agak statis.

"Saya juga tidak menyukai 10 menit babak kedua, karena kami memberi mereka beberapa peluang tepat setelah restart.

"Tetapi kemudian mendapatkan kemenangan penting untuk perjalanan kami.” lanjutnya.

“Sangat penting untuk memiliki opsi dari bangku cadangan. Saya memilih dua striker.

Baca juga: Liga Italia - Scamacca Perpanjang Kontrak dengan Sassuolo, AC Milan Batal dapat Pemain Gratisan

"Saya memiliki dua lagi ditambah Felipe Caicedo, yang telah dalam kondisi yang lebih baik selama sebulan terakhir.

“Saya percaya semua penyerang kompatibel dalam berbagai kombinasi.” terang Inzaghi.

Arsitek berusia 46 tahun itu lantas menanggapi kondisi skuatnya setelah pulang membawa poin penuh.

Terlebih mengenai keputusannya tidak memainkan Robin Gosens yang hanya menjadi penghangat bangku cadangan.

“Dia tiba setelah absen lama karena cedera, dia perlu melatih kebugarannya dan sekarang dia baik-baik saja, tetapi saya memilih solusi lain." beber Inzaghi.

"Saya akui, Denzel Dumfries terlihat lelah hari ini. Ada juga pemain seperti Danilo D'Ambrosio yang tidak pernah mengecewakan saya ketika saya memanggil mereka.

"Saya tahu bahwa saya mengandalkan semua orang di skuat.” tegasnya.

Dengan kemenangan ini, Inter Milan tidak beranjak dari posisinya urutan kedua klasemen Liga Italia.

Hal ini dikarenakan rival sekotanya AC Milan juga mengikuti jejak Nerazzurri meraih poin penuh.

Simone Inzaghi Justru Tak Puas dengan Penampilan Inter Milan

Bungkam Spezia dengan skor telak 3-1, Simone Inzaghi justru tak puas dengan penampilan Inter Milan.

Ya, Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, blak-blakan mengaku tak puas dengan penampilan anak asuhnya meski mampu memetik kemenangan atas Spezia di Liga Italia.

Inter Milan sukses mencuri tiga poin dari markas Spezia dalam laga pekan ke-33 Liga Italia 2021-2022.

Bertandang ke Stadion Alberto Picco, Sabtu (16/4/2022) dini hari WIB, Inter Milan berhasil memetik kemenangan 3-1 atas Spezia.

I Nerazzurri memang layak untuk meraih hasil tersebut lantaran mereka tampil lebih mendominasi dengan memegang penguasaan bola sebesar 68 persen.

Baca juga: Penyebab AC Milan Terancam Gagal Raih Scudetto, Punya Satu Kekurangan di Liga Italia

Inter Milan juga mampu unggul dua gol lebih dulu melalui Marcelo Brozovic (menit ke-31) dan Lautaro Martinez (73') sebelum Spezia sempat memperkecil kedudukan lewat Giulio Maggiore (88').

Alexis Sanchez kemudian mengunci kemenangan Inter Milan lewat golnya pada masa injury time, tepatnya menit ke-90+3.

Keberhasilan Inter Milan membawa pulang poin penuh ternyata tidak membuat Simone Inzaghi puas.

Simone Inzaghi menilai Inter Milan tak menunjukkan penampilan terbaiknya.

Inzaghi menjelaskan bahwa ada beberapa momen di mana anak asuhnya tampil kurang menggigit.

"Saya pikir itu adalah kemenangan kedewasaan dengan kepala yang tenang," kata Inzaghi seperti dikutip dari BolaSport.com dari Sky Sport Italia.

"Kami tahu itu tidak akan mudah karena penampilan babak pertama kami agak statis."

"Saya juga tidak menyukai 10 menit awal babak kedua karena kami memberi mereka beberapa peluang tepat setelah jeda."

"Namun, kemudian mendapatkan kemenangan penting untuk perjalanan kami," tutur eks juru taktik Lazio itu menambahkan. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.