Kebakaran di Samarinda
Lima Hari Bertahan, Aqila Korban Kebakaran di Ruko Samarinda Meninggal Dunia
Lima hari berjuang menahan rasa sakit dengan bantuan alat pernafasan, Aqila (9) akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD AW Syahranie
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Lima hari berjuang menahan rasa sakit dengan bantuan alat pernafasan, Aqila (9) akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD AW Syahranie Kota Samarinda, Kamis (21/4/2022).
Gadis kecil ini merupakan salah seorang korban kebakaran ruko 3 pintu di Jalan AW Syahranie, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, Minggu (17/4) lalu.
Kepala Instalasi Humas dan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS), dr. Arysia Andhina dalam rilisnya menerangkan, gadis kecil tersebut meninggal pada Pukul 17.53 WITA di ruang PICU RSUD AW Syahranie.
"Saat meninggal dunia, ayah dan keluarganya berada di samping pasien," terangnya dalam keterangan tertulisnya.
"Mari kita doakan semoga Husnul Khotimah," pungkas dr. Arysia Andhina.
Baca juga: Kebakaran Cenderung Menimpa Bangunan dan Rumah, Kadisdamkartan Kutim Rekomendasikan Penyediaan APAR
Baca juga: Tim Pemadam Kebakaran Lahan Gambut di Penajam Paser Utara Masih Minim, Alat tak Bagus
Baca juga: Alat Pemadam Kebakaran Lahan Gambut di Penajam Paser Utara Tidak Memadai
Saat ini jenazah Aqila masih berada di ruang jenazah rumah sakit tersebut.
Nampak seluruh keluarga, berada di samping tubuh kaku gadis 9 tahun tersebut.
Ada juga sang ayah, Amiruddin yang mengenakan baju kaos merah dan celana jeans biru terlihat seakan sudah payah dan tidak bisa lagi meneteskan air matanya.
"Baru tiba tadi malam. Rencana jenazah akan dibawa ke Wajo (Sulawesi Selatan) juga," ucap salah seorang pihak keluarga. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel