Berita Kaltim Terkini
Selama Lebaran Idul Fitri 2022, Tercatat 12 Kecelakaan Lalu-lintas di Kaltim
Sebanyak 12 kejadian laka-lantas tercatat di sebagian wilayah, setidaknya ada 5 Kabupaten Kota di Provinsi Kalimantan Timur
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebanyak 12 kejadian laka-lantas tercatat di sebagian wilayah, setidaknya ada 5 Kabupaten Kota di Provinsi Kalimantan Timur atau Kaltim.
Dirincikan Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Sonny Irawan, kejadian laka lantas tersebut menyebar di Balikpapan, Samarinda, Paser, Kutim, dan Kubar.
Secara kalkulasi, rata-rata kejadian laka lantas di Kabupaten/Kota tersebut berarti berkisar 2 kejadian selama lebaran, atau tepatnya Operasi Ketupat Mahakam.
"Tapi tidak ada yang meninggal dunia, semua luka ringan," ujar Sonny kepada TribunKaltim.co pada Minggu (8/5/2022).
Baca juga: Kecelakaan di Gunung Bahagia Balikpapan, Korban Luka Berat Tabrak Separator
Baca juga: Kecelakaan di Bontang, Pengendara Motor Tabrak Lari, 2 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Baca juga: Kecelakaan Maut di Ngawun, Pria Tewas Terlindas Truk Lantaran Melompat ke Tengah Jalan
Meski begitu, ia menilai untuk arus lalu lintas di seputaran Provinsi Kaltim sendiri berjalan kondusif dan lancar kendati terjadi kepadatan.
Ia membeberkan, semisal kepadatan arus lalu-lintas di Balikpapan, terjadi pada Rabu (4/5/2022) dan Kamis (5/5/2022). Lalu lintas harian tercatat kisaran 16 ribu hingga 18 ribu kendaraan.
"Sementara hari Jumat, ada 12 ribu. Dan Sabtu, berkisar 13 ribu sampai 15 ribu," imbuh Sonny.
Soal laka, pihaknya bersama stakeholder terkait tetap akan melakukan patroli demi menekan kejadian. Mengingat arus balik yang dimungkinkan tetap kondusif.
"Tetapi sejauh ini secara umum, lalu lintas dan kriminalitas masih lancar. Tidak ada kendala berarti," lugasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.