Liga Italia
PSY WAR Bomber Inter Milan Serang Mental Pemain AC Milan, Inilah 2 Laga Penentu Juara Liga Italia
Perburuan titel juara Serie A makin panas. Psy war dilakukan bomber Inter Milan serang mental pemain AC Milan, inilah 2 laga penentu juara Liga Italia
TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Liga Italia terbaru.
Perburuan titel juara Serie A makin panas.
Inter Milan dan AC Milan sama-sama ngotot hingga detik terakhir kompetisi Liga Italia.
Terbaru, usai meraih kemenangan, psy war dilancarkan bomber Inter Milan, Lautaro Martinez untuk menyerang mental pemain AC Milan.
Ya, Inter Milan terus menekan AC Milan tanpa henti meski terpaut 2 poin di belakang.
Inilah 2 laga penentu juara Liga Italia, baik untuk AC Milan dan Inter Milan.
Siapakah yang pantas menjadi juara Liga Italia?
Selengkapnya ada dalam artikel ini.
Baca juga: FINAL COPPA ITALIA: Badai Cedera Hantam Juventus Jelang Duel vs Inter Milan, Inzaghi Siapkan Kejutan
Ya, Inter Milan yang kini tertinggal dua poin dari AC Milan, tak ingin menyerah begitu saja disisa dua laga Liga Italia Serie A 2021/2022.
Sejatinya Inter Milan masih bisa menyalip AC Milan di dua sisa laga terakhir, asalkan AC Milan takluk dari lawan-lawannya, dan Nerazzurri berhasil menyapu bersih kemenangan.
Namun, AC Milan juga tak ingin begitu saja membiarkan sang rival menyalip dan gagal meraih gelar juara Liga Italia Serie A musim ini.
Kondisi tersebut tak hanya panas di dalam lapangan saja, melainkan juga di luar lapangan.
Bahkan, sejumlah pemain juga melontarkan pernyataan mengenai kondisi masing-masing klub dengan optimisme bisa meraih Scudetto.
Pasca-laga Inter Milan vs Empoli, Jumat (6/5/2022), Lautaro Martinez yang menjadi bintang pertandingan, mengirimkan komentar peringatan kepada Rossoneri.
Baca juga: TERBARU Klasemen & Hasil Serie A: Duo Milan Menang, Penentuan Scudetto Ditentukan hingga Laga Akhir
Saat ini, Inter tengah berjuang keras untuk mengulang sukses musim lalu saat merengkuh Scudetto sekaligus mengakhiri dominasi Juventus.
"Kami di sini (untuk AC Milan), pesan ini saya sampaikan bahwa Inter Milan masih berada dalam jalur perburuan gelar juara."
"Tim ini terus bekerja maksimal untuk meraih kemenangan," terang Lautaro Martinez, dikutip dari laman FC Inter News.
Nerazzurri menyisakan dua laga Serie A, dan wajib disapu bersih dengan kemenangan.
Di sisi lain, Inter Milan juga berharap kepada hasil buruk dialami Rossoneri.
Pasalnya, jika AC Milan juga menyapu laga sisa dengan kemenangan, maka raihan Inter bakal mubazir.
"Ada dua pertandingan penting yang sudah menanti kami (Liga Italia), kami senang dengan apa yang diperlihatkan selama ini."
"Mari fokus, dan kita lihat siapa yang akan menjadi pemenangnya," tegas bomber asal Argentina ini.
Penampilan Lautaro bisa dikatakan lagi bagus-bagusnya.
Bahkan lebih apik tatkala Inter Milan menjuarai Scudetto musim lalu.
Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: AC Milan Serius Pulangkan Eks Gelandang Barcelona, Maldini Bergerak!
Pada kompetisi Serie A 2020/2021, El Toro mengemas 17 gol.
Namun sekarang rekan senegara Lionel Messi ini sudah membukukan 19 gol.
Taji Lautaro yang kian tokcer berhasil menutupi kehilangan Romelu Lukaku yang minggat ke Chelsea.
Kini, Lautaro berada di urutan ketiga pencetak gol terbanyak Serie A setelah Ciro Aimmobile (27, Lazio) dan Dusan Vlahovic (Juventus, 23).
Sementara itu, AC Milan kembali merebut puncak klasemen dari tangan Inter Milan pada Senin (9/5/2022).
Itu terjadi setelah AC Milan mampu mengamankan kemenangan kala bertandang ke markas Verona.
Rossoneri menang dengan skor cukup telak 1-3.
Akan tetapi, skor pertandingan tak menggambarkan jalannya pertandingan.
Dimana AC Milan sempat kerepotan untuk membuat gol ke jala sang lawan.
Pada akhirnya, Sandro Tonali (dua gol) dan Alessandro Florenzi memastikan kemenangan bagi kubu Stefano Pioli.
Baca juga: Jadwal Final Coppa Italia: Pertaruhan Habis-habisan Juventus Lawan Ambisi Inter Milan, Siapa Menang?
KIni, Zlatan Ibrahimovic cs kembali unggul dua angka dari sang saudara muda.
AC Milan berada di peringkat pertama dengan 80 poin.
Sedangkan Inter Milan ada di tangga kedua dengan 78 angka.
Jalannya Pertandingan
AC Milan dan Verona sejatinya sama-sama tampil terbuka.
Kedua tim saling berbalas serangan pada babak pertama ini.
Namun, belum ada yang beruntung untuk bisa unggul pada awal babak.
Rossoneri sejatinya mampu mencetak gol pada menit ke-16.
Sandro Tonali memenangi duel dengan bek Verona untuk mengontrol bola di dalam kotak penalti.
Bola tersebut datang berkat sepakan terukur dari kiper AC Milan, Mike Maignan.
Baca juga: ISU TRANSFER Liga Italia: Masa Depan Gelandang AC Milan Tak Jelas, Barcelona Tutup Pintu Buat Kessie
Tonali pun berhasil menyarangkan bola dengan mengecoh penjaga gawang Verona.
Pemain asal Italia ini lantas melakukan selebrasi dengan rekan-rekannya.
Namun, selebrasi itu buru-buru usai lantaran wasit memberi isyarat gol tersebut offside.
Setelah pengecekan via VAR, Tonali dinyatakan dalam posisi offside ketika Maignan mengirim bola ke depan.
Skor tetap 0-0.
Tim asuhan Stefano Pioli tak menyerah begitu saja setelah gol itu tak dinyatakan tak sah.
Mereka terus menggempur pertahanan Verona lewat bola-bola atas.
Baik itu berupa umpan panjang atau umpan silang dari sisi sayap.
Usaha Rossoneri sayangnya belum ada yang membuahkan hasil hingga menit ke-38.
Di tengah upaya AC Milan yang mencari gol, justru sang lawan yang berhasil membuatnya.
Baca juga: Rapor Pemain AC Milan Usai Taklukkan Verona di Liga Italia Serie A, Selangkah Menuju Scudetto
Skema serangan kilat Verona tak bisa diantisipasi dengan baik oleh lini belakang Rossoneri.
Davide Faraoni menggoreskan luka di kubu Rossoneri dengan sundulannya di menit ke-38.
Ia mendapat umpan dari Darko Lazovic yang berlari dari sisi kiri penyerangan Verona.
Lini belakang AC Milan yang tidak siap membuat Faraoni berdiri bebas sebelum menanduk bola ke jala Maignan.
Ketika laga babak pertama seperti akan berakhir, AC Milan giliran menghentak.
Sebuah solo run dari Rafael Leao di sisi kiri benar-benar menjadi pembeda.
Ia lantas merangsek ke dalam kotak penalti sebelum mengirim umpan silang mendatar.
Sandro Tonali mampu menyambut umpan tersebut.
Skor menjadi imbang 1-1 hingga babak pertama dinyatakan usai.
Pada babak kedua, AC Milan terus mencari gol untuk bisa unggul.
Usaha keras Rossoneri terbayar lima menit setelah babak kedua dimulai.
Lagi-lagi kerja sama antara Rafael Leao dan Sandro Tonali sukses mengobrak-abrik pertahanan Verona.
Pergerakan Leao tak bisa dihentikan oleh para pemain lawan.
Baca juga: BLAK-BLAKAN Pelatih Bologna Akui Dibuat Geram Inter Milan, Nerazzuri Kena Batunya?
Ia terus merangsek hingga mengirim umpan silang ke dalam kotak penalti.
Sandro Tonali sudah siap menyambut umpan tersebut dengan berdiri di posisi yang tepat.
Skor menjadi 1-2 untuk Rossoneri.
Tim asal kota Milan ini kembali menambah keunggulan.
Tepatnya di menit ke-87, ketika Alessandro Florenzi berhasil menceploskan si kulit bundar.
Kedudukan menjadi 1-3 bagi AC Milan dan bertahan hingga pertandingan usai.
Jadwal Sisa AC Milan dan Inter Milan
Pekan 37 Serie A
- Minggu, 15 Mei 2022 AC Milan vs Atalanta
- Senin, 16 Mei 2022 Cagliari vs Inter Milan
Pekan 38 Serie A
- Minggu, 22 Mei 2022 Sassuolo vs AC Milan
- Minggu, 22 Mei 2022 Inter Milan vs Sampdoria. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/acmilan-vs-interrr.jpg)