Berita Berau Terkini
Kali Pertama Tidak Ada Pemadaman Listrik Selama Ramadhan 2022 di Berau
PT PLN UP3 Berau, akhirnya berhasil menghilangkan stigma masyarakat mengenai pemadaman listrik saat bulan Ramadhan
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - PT PLN UP3 Berau, akhirnya berhasil menghilangkan stigma masyarakat mengenai pemadaman listrik saat bulan Ramadhan kemarin.
Manager PT PLN (Persero) UP3 Berau, Deny Setiawan mengakui hal tersebut menjadi momentum dan prestasi yang baik.
Dengan persiapan yang memang dilakukan sebelumnya, dalam menyambut bulan suci Ramadhan kemarin.
Apalagi, Deny mengakui kerap kali mendengar untaian rasa kekecewaan terhadap pelayanan PLN di bulan Ramadan ditahun sebelumnya.
“Ya untuk tahun ini, bersyukur sekali, kami sudah memaksimalkan pelayanan selama Ramadhan ini. Kami berhasil menggusur stigma bulan puasa, siap-siap untuk mati listrik,” bebernya kepada TribunKaltim.co, Jumat (13/5/2022).
Baca juga: PLN Raih Penghargaan Mitra BUMN Champion 2022 dari Erick Thohir
Baca juga: PLN Kaltimra Sebut Pemakaian Listrik Saat Libur Lebaran Idul Fitri Akan Menurun
Baca juga: PT PLN Buka Lowongan Kerja Hingga 25 April 2022, Cek Syarat dan Posisi Jabatan
Deny melanjutkan, adanya prestasi tersebut beriringan dengan upaya yang dikerahkan pihaknya.
Upaya PT PLN (Persero) UP3 Berau berupa memastikan supply listrik berjalan lancar. Hal itu diawali dengan konsolidasi bersama pihak pengelola pembangkitan.
Yakni bersama UPDK tarakan, Indonesia Power, Indo Pusaka Berau, dan Excess Power lainnya untuk memastikan manajemen pemeliharaan pembangkit dilaksanakan secara terpadu untuk menghindari gangguan atau pemeliharaan pembangkit selama masa siaga.
“Ada beberapa pihak pengelola pembangkit yang pastinya ikut mensukseskan tidak adanya pemadaman selama bulan Ramadhan,” bebernya.
Deny melanjutkan, pihaknya juga melakukan Gelar Peralatan dan kesiapan petugas Pelayanan Tehnik (Yantek).
Tentu, kegiatan itu dilaksanakan untuk melihat sejauh mana kesiapan pasukan Yantek dalam mempercepat pemulihan apabila terjadi gangguan meluas maupun gangguan individu.
PT PLN UP3 Berau juga menyiapkan Posko Siaga 24 Jam, yang tanpa kenal lelah mengawal keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah kerja UP3 Berau.
“Karena kami tahu betul, bahwa sifat kami berupa pelayanan, tentu kami siapkan posko kami,” ungkapnya.
Sementara itu, dalam masa siaga Idul Fitri 1443 H PLN UP3 Berau menyiapkan 2 Posko Siaga Unit Layanan Pelanggan, yang berada di Tanjung Redeb dan Malinau.
16 Posko Siaga Kantor Pelayanan dan Unit Listrik Desa, 160 personil siaga di wilayah kerja PLN UP3 Berau yang meliputi Kabupaten Berau, Kabupaten Malinau, Kabupaten Tana Tidung dan Sebagian Kabupaten Nunukan.
Kemudian, terdapat pula alat pendukung yang disiapkan, seperti 3 unit Gardu Bergerak, 8 unit genset, 2 unit Power Bank dengan Kapasitas 100 KVA dan 40 KVA serta terdapat 22 Unit Kendaraan Roda 4, 25 Unit kendaraan Roda 2 dan 2 Unit Mobil Crane.
“Kami persiapkan alat pendukung dengan sebaik mungkin,” tegasnya.
Pada puncak kemenangan masyarakat muslim di Berau pun, pihaknya mempersiapkan pula untuk pelaksanaan Shalat Idul Fitri. Dengan mengamankan 252 Masjid yang tersebar di Wilayah Kerja UP3 Berau.
“Kami juga siaga di wilayah VVIP dan keramaian ya, seperti Polres Berau, Kodim, Bandara Kalimarau, pelabuhan hingga pasar SAD. Tentu, harus aktif berkoordinasi dengan seluruh stakeholder agar pelaksanaan siaga berjalan dengan aman,” bebernya.
Tidak hanya para pekerja yang berada di lapangan, Jajaran Management PT PLN (Persero) UP3 Berau juga turut aktif dengan turun langsung kelapangan melihat dan memastikan personil dan peralatan dapat beroperasi dengan baik sehingga seluruh pelanggan PT PLN (Persero) UP3 Berau dapat menikmati kontinuitas listrik dengan kualitas yang baik.
Pihaknya berharap, ini menjadi cerita dan keberhasilan yang harus bisa ditingkatkan kedepannya, baik dalam momentum apapun.
“Dengan persiapan ini, alhamdulillah sejak awal Ramadhan hingga perayaan Idul Fitri kemarin, secara umum kondisi kelistrikan berlangsung andal sehingga masyarakat bisa beribadah dengan khusyuk dan menikmati momen berkumpul dengan keluarga” tutupnya.
Sementara itu, mewakili masyarakat Kabupaten Berau, Ketua Himpunan Mahasiswa Islam, Muhammad Andi Alfian mengakui sangat puas dengan kinerja PT PLN UP3 Berau, terhadap ketersediaan listrik selama Ramadhan.
Apalagi, ditahun ini, suasana Ramadhan sangat jauh berbeda sebelum pandemi Covid-19 juga ikut mempengaruhi banyak hal.
Menurutnya, akan sangat berbeda, jika Ramadhan kemarin harus diganggu dengan kurangnya pasokan listrik dari pihak penyedia jasa.
“Memang betul tidak ada pemadaman, kadang kita dalam artian masyarkaat selalu protes saat Ramadhan dan mati listrik. Tahun ini tidak dan masyarakat tidak ramai komplain,” bebernya.
Menurut Alfian, itulah harapan banyak masyarakat Berau terkait stabilnya listrik di Kabupaten yang memiliki energi batu bara yang melimpah.
“Saya harap, kabupaten ini selalu terang. Begitu juga dengan wacana yang disemogakan agar seluruh daerah teraliri listrik,” tutupnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.