Berita Nasional Terkini

Bukan Angkatan Darat, Gubernur Lemhanas Usul Pertahanan Udara IKN Nusantara Diperkuat

Bukan Angkatan Darat, Gubernur Lemhanas usul pertahanan udara IKN Nusantara diperkuat

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur

TRIBUNKALTIM.CO - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional atau Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto mengatakan, ibu kota Negara atau IKN Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, rentan terhadap ancaman udara dari luar.

"Secara geografis, Nusantara memiliki kerentanan tinggi terhadap ancaman eksternal."

"Khususnya yang bersumber dari udara," kata Andi saat menyampaikan orasi ilmiah di Ruang Dwiwarna Purwa Lemhannas, Kamis (19/5/2022), dilansir dari Wartakota.

Karena itu, Andi meminta kapasitas anti-access/area-denial (A2/AD) di sekitar IKN diperkuat.

Terkait hal itu, Andi menekankan pentingnya pemindahan ibu kota negara perlu disertai perubahan paradigma pertahanan.

"Selama ini, pertahanan Indonesia cenderung berfokus pada pertahanan berbasis darat dengan mengandalkan strategi pertahanan mendalam (in-depth defense)," ujar Andi.

Menurutnya, paradigma ini tidak lagi optimal, karena tidak sejalan dengan posisi geografis serta topografi Ibu Kota Nusantara.

Andi menegaskan, Indonesia harus lebih mengedepankan prinsip forward presence untuk menjaga Nusantara di sektor maritim.

"Kemudian struktur topografi Nusantara mengharuskan sistem pertahanan darat harus lebih diarahkan pada mobilitas strategis," papar Andi.

Dia menambahkan, pembangunan IKN akan dilakukan dalam beberapa tahapan, dimulai dari kelengkapan dimensi regulasi, hingga terwujudnya IKN sebagai kota dunia yang berkarakter kota hijau dan juga kota digital.

Selain itu, jelas Andi, salah satu kajian strategis tentang ketahanan IKN yang akan dikaji lebih dalam adalah tentang gelar pertahanan IKN.

"Restrukturisasi gelar pertahanan juga akan berlangsung dalam beberapa tahap, yang diharapkan tuntas di tahun 2035," ungkap Andi. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved