Berita Samarinda Terkini
717 Kilometer Persegi Kota Samarinda Siap Diterangkan dengan Terobosan KPBU PJU
Pemerintah Kota Samarinda menggelar Konsultasi Publik mengenai Proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Penerangan Jalan Umum
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Dalam rangka memenuhi tahapan yang diamanahkan undang-undang dalam hal pembuatan perencanaan konstansi publik, Pemerintah Kota Samarinda menggelar Konsultasi Publik mengenai Proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Penerangan Jalan Umum, Rabu (8/6/2022).
Walikota Samarinda Andi Harun melalui Asisten II Sugeng Chairuddin menerangkan bahwa saat ini masih dalam tahapan perencanaan dan memerlukan masukan dari semua pihak, termasuk masyarakat.
"Karena semua ini untuk masyarakat. Jadi masyarakat harus tahu tahapan-tahapannya, dari awal hingga bisa terlaksana," jelas Sugeng Chairuddin saat dijumpai usai kegiatan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa saat ini Kota Samarinda memerlukan 54 ribu titik pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU).
"Sedangkan kita baru tercapai 17 ribu titik yang ada dan ideal," sebutnya.
Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Terima Kunjungan Fokal IMM Kaltim, Mengajak Sinergi
Baca juga: Seorang Pria Ditemukan tak Bernyawa di Pasar Kedondong Samarinda
Tentu sebutnya, jika ingin mencapai ideal yang belum terpenuhi akan sangat sulit.
Sebab, per tahun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemkot Samarinda untuk PJU hanya Rp 10 Miliar.
"Dengan luasan 717 km persegi, dana segitu tentu belum cukup. Dan dalam 5 tahun jabatan Walikota tidak akan bisa tercapai bila tanpa ada terobosan," jelasnya.
"Nah peluang KPBU ini merupakan terobosan agar masyarakat bisa menikmati fasilitas PJU yang mumpuni dengan cepat. Itulah mengapa proyek ini ada," terangnya.
Turut menambahkan, Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda Hotmarulitua Manalu mengatakan, nantinya jika proyek ini terealisasi pihaknya sudah menyiapkan terobosan agar LPJU yang ada bisa awet dan terawat.
Baca juga: Jasad Laki-kaki Tanpa Busana Ditemukan Mengapung di Belakang Polsek KP3 Samarinda
Termasuk untuk mengantisipasi adanya pencurian LPJU, Dishub akan memakai lampu yang sudah terkondisi dengan smart system.
"Jadi ketika lampu itu mati, kita akan langsung tahu mengapa. Dan itu akan kita pantau selama 24 jam," bebernya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
