Optimalkan Peran Posyandu Atasi Stunting, PKT Gelar Pelatihan PMBA dan Antropometri
PT Pupuk Kalimantan Timur gelar Pelatihan Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) serta Penyegaran Antropometri, bagi puluhan kader Posyandu Kelurahan
Dirinya menyebut percepatan penurunan angka stunting merupakan salah satu upaya Pemkot Bontang dalam menciptakan sumberdaya manusia unggul, yang dilaksanakan secara terintegrasi dengan keterlibatan berbagai pihak.
"Adanya kolaborasi lintas sektor seperti halnya dengan PKT, Pemkot Bontang optimis angka prevalensi stunting yang saat ini 19 persen mampu ditekan hingga 14 persen di tahun 2024," ucap Aji.
Pelatihan ini pun dinilai sejalan dengan langkah Pemkot Bontang, khususnya program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi bayi dan balita di posyandu melalui stimulan RT.
Baca juga: Lebih Dekat ke Petani, PKT Meriahkan Gelar Inovasi dan Teknologi Pertanian 2022
Pada program ini kelompok masyarakat dan kader posyandu difasilitasi untuk peningkatan kapasitas diri, melalui ragam pelatihan seperti halnya PMBA dan Antropometri agar mampu memberikan pelayanan optimal.
"Kader posyandu merupakan pilar utama dan garis pertahanan terdepan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di wilayahnya. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada PKT yang telah membekali kader posyandu pada pelatihan ini, sehingga dapat memberikan pelayanan mandiri untuk kedepannya," pungkas Aji Erlynawati. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.