Ibu Kota Negara
Kepala Otorita IKN Dorong Percepatan Pembangunan dengan Partisipasi Masyarakat dan Swasta
Partisipasi ITS dalam pembangunan IKN, juga hadir dalam IKN forum sebagai mitra kerja otorita IKN
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
Bergandengan tangan untuk menyelenggarakan berbagai kursus-kursus misalnya keterampilan ada yang di bidang konstruksi ada juga yang di bidang non-konstruksi seperti tata niaga, tata boga, literasi digital bahasa Inggris, homestay management," terangnya.
"Bagaimana mengelola misalnya rumah-rumah para penduduk yang ada sekarang, menjadi bagian dari paket-paket tour yang akan dikembangkan kemudian hari," imbuh Bambang Susantono.
Pihaknya juga telah bekerja sama dengan berbagai elemen masyarakat dan juga utamanya dengan dua Universitas besar di Benua Etam yaitu Universitas Mulawarman dan Universitas Balikpapan.
Tentunya, Otorita IKN Nusantara sendiri tetap membuka peluang dan kerjasama dengan lembaga pendidikan lain.
"Dua universitas ini memulai dengan membuat status social mapping mendata para warga yang ingin memiliki skill tertentu dan bagaimana mereka ingin memiliki, apa yang disebut up skilling atau reskilling untuk berbagai jenis keterampilan yang mereka nanti akan geluti di kemudian hari," tambahnya.
Pihak swasta yang ingin bekerja sama dengan pihaknya juga terbuka lebar untuk bersama membangun IKN.
Baca juga: Jepang Beber Tantangan Pembangunan IKN Nusantara, Sorot Banjir Juga Mutu Konstruksi
Bambang Susantono mengibaratkan singkatan IKN dalam bahasa Inggris, I itu adalah investmen, K knowledge dan N ialah Network.
Investasi atau pendanaan memang penting, tetapi menurutnya bukanlah segalanya.
Membangun kota juga membutuhkan knowledge atau pengetahuan tentang berbagai hal yang berhubungan dengan pembangunan dan pengelolaan kota.
"Karenanya Network ataupun jejaring dengan institusi yang memiliki pengetahuan dan memiliki founding adalah hal yang sangat penting. Sehingga tentunya memiliki jejaring Network yang cukup ekstensif yang dapat digunakan untuk membantu pembangunan di IKN," tukas Bambang Susantono. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.