Ibu Kota Negara
Andai Akses Penajam-Sepaku IKN Nusantara tak Dibangun, Nanang Ali Khawatir jadi Kota Mati
Rencana pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur memberikan efek bagi lokasi yang ditempatkan jadi tempat ibu kota baru.
Hal itu karena dengan adanya Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kecamatan Sepaku ini, banyak peluang ekonomi yang bisa dimanfaatkan masyarakat lokal Penajam Paser Utara.
Hanya saja, karena terkendala akses mengakibatkan peluang tersebut belum bisa dimaksimalkan dengan baik.
Baca juga: Museum Sadurengas Paser Masuk Revitalisasi 2023 karena Penyangga IKN Nusantara
"Kalau jembatan Balikpapan-Penajam, dimulai pembangunannya, kemudian diprioritaskan, nah itu nanti bisa membawa dampak yang baik buat PPU," ungkap Nanang Ali.
Diketahui, jembatan tol Penajam-Balikpapan itu sepanjang 7,9 kilometer (Km), dengan rincian biaya yang dibutuhkan untuk pembangunannya sebanyak Rp 15 triliun.

Jembatan tol itu juga sempat dilelang oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR.
Namun lelang tersebut terhenti lantaran mencuatnya isu pemindahan titik jembatan seiring perpindahan IKN Nusantara.
Namun saat ini diketahui Kementerian PUPR membatalkan pemindahan tersebut dan akan melanjutkan pengerjaan jembatan tol Balikpapan-Penajam.
(TribunKaltim.co/Nita Rahayu)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.