Target IKN 2024, Tak Cuma Istana Presiden dan Wapres, Ada Fasilitas Pendidikan, Kesehatan Hingga Mal

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Target dua tahun mendatang Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang berada di Kalimantan Timur sudah terbangun beberapa gedung dan fasilitas penunjangnya.

Mengenai hal ini, Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara Bambang Susantono menjelaskannya dalam sebuah forum diskusi resmi yang ditayangkan melalui media sosial youtube.

Tahun 2024 sendiri diketahui tinggal dua tahun lagi, dan ini menjadi tantangan pihaknya dalam mengerjakan project tahap I pembangunan IKN Nusantara yang kini dikatakan sudah berjalan.

"Ini memang tantangan yang luar biasa ya, dalam 2 tahun kita harus mewujudkan agar Presiden nanti akan bisa melakukan upacara disitu (IKN Nusantara)," ujar Bambang Susantono.

Baca juga: Data Rumah di Kampung Muara Beloan, Disperkimtan Kubar Sebut Ada 24 Unit Rumah Tak Layak Huni

"Jadi memang kalau kita runtut tahun 2022 hingga akhir tahun ini kita pekerjaan persiapan itu akan kita coba selesaikan semua yakni jalan akses," sambungnya.

Ditambahkannya bahwa hal tersebut dilakukan, agar pihaknya dan seluruh yang terlibat pada tahun 2023 mendatang segera masif melakukan pengerjaan fisik.

Beberapa fasilitas akan dibangun termasuk membangun beberapa gedung perkantoran utama.

"Sehingga nanti 2023 itu, akan terjadi pembangunan yang cukup masif di lapangan untuk membangun fasilitas-fasilitas yang akan tersedia di tahun 2024, misalnya Istana Presiden, Istana Wakil Presiden di situ ada Plaza Kebangsaan," urainya.

Baca juga: Cuaca Kaltim Besok, Senin 1 Agustus 2022, Balikpapan dan Samarinda Hujan, Berau Berawan

"Kemudian ada beberapa kantor, 4 kantor menko, dan sekretariat presiden," tukas Bambang Susantono lagi.

Lebih lanjut dikatakannya, bahwa fasilitas penunjang turut akan dibangun, menjadi penting ketika setelah banyaknya orang yang akan berpindah ke IKN Nusantara.

Fasilitas tersebut meliputi kesehatan, pendidikan dan kebutuhan keseharian.

Pihaknya ingin ingin melengkapi tidak hanya fasilitas fisik. Untuk itu, pihak-pihak swasta terkait dikatakan Otorita IKN telah menyatakan minat untuk membangun sarana-saran tersebut.

Baca juga: Bunda Paud Beri Apresiasi Lomba Mewarnai Oleh Kadin Indonesia Kota Balikpapan

"Seseorang akan pindah, pasti mencari fasilitas pendukungnya, misalnya sakit mau dibawa kemana, kita ingin ada fasilitas kesehatan bertaraf internasional, penyedia swasta ingin ada masuk juga. Nah, ada fasilitas pendidikan juga, nantinya anak-anak mau sekolah di mana, dititip dimana, jadi dari yang paling rendah sampai dengan yang tinggi, misal universitas, kami juga sudah menerima beberapa universitas yang akan masuk disana (IKN)," beber Bambang Susantono.

Kebutuhan sehari-hari yang dibutuhkan oleh penduduk di IKN Nusantara juga turut diperhitungkan. Rencananya, Otorita IKN membangun sebuah mall, market dan sejenisnya.

"Departemen store kalau kita beli kebutuhan sehari-hari, harus dibangun karena jika ada orang pindah agar merasa secure (aman)," lanjutnya.

Baca juga: Misi Dagang dan Investasi di Perkuat Kaltim-Jatim, Wagub Kaltim Sebut Investasi Disini Pasti Untung