Otomotif

WAJIB TAHU! Jangan Meminum Kopi dan Minuman Berenergi saat Berkendara Jauh, Ini Loh Bahayanya

Meminum kopi dan minuman berenergi untuk mengusir rasa lelah dan kantuk saat perjalanan jauh membahayakan pengendara.

Editor: Diah Anggraeni
Stanly/Otomania
Wajib diketahui pengendara, meminum kopi dan minuman berenergi saat perjalanan jauh untuk menghindari kantuk justru dapat membahayakan keselamatan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Saat menempuh perjalanan jauh tidak jarang membuat pengendara jadi mengantuk. 

Solusinya, meminum kopi dan minuman berenergi pun digunakan pengendara untuk mengusir lelah dan kantuk saat perjalanan jauh.

Dengan meminum kopi dan minuman berenergi yang mengandung kafein, diharapkan membuat mata pengendara jadi melek dan kembali segar.

Baca juga: Setelah Perjalanan Jauh, Yuk Simak Perlakuan yang Tepat untuk Rantai Motor

Padahal, menurut Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu, meminum kopi dan minuman berenergi untuk menghindari kantuk justru dapat membahayakan keselamatan.

"Masyarakat kurang tahu soal keletihan ini, umumnya mereka tahu keletihan karena perjalanan jauh saja. Padahal perjalanan dalam kota di jalan yang biasa dilalui juga bisa menimbulkan keletihan karena jenuh," ujarnya saat dihubungi GridOto.com beberapa waktu lalu.

Jusri menyebut, letih dan kantuk yang dialami pengendara juga disebabkan oleh berbagai faktor selama dalam perjalanan.

"Selain aspek mental, pengendara bisa letih dan ngantuk karena tekanan seperti masalah pribadi, cuaca dan masalah teknis kendaraan," kata Jusri.

Baca juga: Usai Perjalanan Jauh, Jangan Buka Kap Mesin saat Parkir, Ini Loh Bahayanya

Karena kondisi tersebut, keletihan yang dipaksa saat berkendara bukan hanya berisiko menimbulkan kecelakaan.

"Pengendara yang letih dan ngantuk, respon mengemudi dan daya pandangnya akan melambat. Kondisi ini bisa juga menimbulkan emosi pengendara meluap dan membuat gaya berkendaranya berubah jadi arogan," sebut Jusri.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, mengakali kantuk dan keletihan dengan kopi dan minuman penambah energi hanya tindakan yang sia-sia.

"Jika badan sudah capek, mengusir kantuk dan keletihan dengan minum kopi atau minuman berkafein itu hanya berlaku sementara, tapi tidak memperpanjang atau meningkatkan stamina," kata Jusri.

Sementara, dalam berkendara terutama jarak jauh yang dibutuhkan adalah stamina serta nutrisi.

Baca juga: Perlukah Ganti Oli Mesin Motor usai Pulang Perjalanan Jauh? Simak Penjelasan dari Ahlinya Berikut

Selain itu, Jusri berujar, terlalu sering meminum kopi atau minuman berenergi juga dapat memicu berbagai penyakit yang cukup mematikan.

"Minuman tersebut sebaiknya jangan dikonsumsi jika badan letih karena kafein dan kadar gulanya juga tinggi. Buat yang usianya masih muda mungkin tidak terlalu terasa, tapi buat yang sudah berumur bisa memicu diabetes, komplikasi jantung bahkan meninggal dunia," paparnya.

Oleh sebab itu, pengendara disarankan segera istirahat jika merasa energinya sudah terkuras selama perjalanan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved