Berita Kukar Terkini

2 Desa Dianggarkan Konektivitas Usai Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid Reses di Desa Rapak Lambur

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kutai Kartanegara ( DPRD Kukar), Abdul Rasid melaksanakan reses di Desa Rapak Lambur.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kutai Kartanegara ( DPRD Kukar), Abdul Rasid melaksanakan reses di Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kutai Kartanegara ( DPRD Kukar), Abdul Rasid melaksanakan reses di Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Dalam kegiatan itu, Abdul Rasid menampung sejumlah keluhan masyarakat. Kebanyakan dari mereka meminta perbaikan akses infrastruktur.

Salah satunya, jalan penghubung Desa Rapak Lambur dan Senoni. Hal ini menjadi perhatian tersendiri bagi Rasid.

Ia menjamin, akan ada pengerjaan jalan penghubung dua desa sepanjang 2 kilometer itu. Akan segera dikerjakan paling lambat hingga tutup anggaran 2022.

Baca juga: 85 Persen Warga Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong Kutai Kartanegara, Sudah Divaksin

"Kalau dua desa ini terkonek, ini akan mempercepat perkembangan dari dua desa ini," ujar Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid, Selasa (30/8/2022).

Selain itu, perbaikan jalan akses Desa Rapak Lambur menuju Desa Bandeng Raya juga menjadi prioritas bagi Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini.

Mengingat, jalan tersebut berada di perbatasan dua desa. Akses badan jalan yang sempat dibangun di desa itu juga kembali rusak imbas dilewati truk bermuatan besar.

Menurut Abdul Rasid, jika dua desa saling terkoneksi, banyak manfaat yang diperoleh masyarakat. Salah satunya akses menuju sekolah lebih mudah.

Baca juga: Binda Kaltim Lakukan Vaksinasi di Desa Rapak Lambur Kutai Kartanegara, Sasaran Pelajar Hingga Lansia

Apalagi pelajar SMP di Bendang Raya menempuh pendidikan di Desa Rapak Lambur.  Jika hujan turun, mereka terpaksa harus mengambil jalan putar dengan melewati pasar Mangkurawang.

“Ini kan semakin jauh, makanya ini menjadi salah satu jalan prioritas,” terangnya.

Rasid menambahkan, apabila akses jalan sudah terbangun, masyarakat pun harus membantu pemerintah menjaga aset tersebut.

Hal itu wajib dilaksanakan agar aset jalan yang ada bisa digunakan dan bermanfaat untuk jangka waktu yang panjang.

Baca juga: Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid Hadiri PKKMB Unikarta: Pihak Kampus Diperbaiki Juga

“Jangan sampai seperti jalan di Sebulu, sehingga jalannya rusak seperti itu, yang dirugikan masyarakat juga kalau masyarakat tidak menjaganya,” imbuh Rasid. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved