Liga 1

Eks Pemain Timnas Jerman Beber Memori Pahit, Bakar Semangat Punggawa Persija Jakarta: Jangan Manja

Mantan pemain Timnas Jerman beber memori pahit, bakar semangat punggawa Persija Jakarta, sebut pesepakbola jangan manja.

TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Pelatih Persija Jakarta,Thomas Doll dan anak didiknya Rio Fahmi. Mantan pemain Timnas Jerman beber memori pahit, bakar semangat punggawa Persija Jakarta, sebut pesepakbola jangan manja. 

Doll juga sempat merasakan atmosfer final Piala Eropa 1992. Meskipun Jerman gagal menjadi juara setelah kalah dari Denmark.

Baca juga: Timnas Jerman Pegang Label Raja Tanpa Mahkota Piala Dunia, Paling Banyak jadi Runner-up

“Tapi perlu dikatakan memang kerja keras saya terbayar. Selain kemampuan bermain yang meningkat, saya sangat bangga bisa bermain dengan Timnas Jerman," kata Thomas Doll.

"Saya pun sempat bermain di beberapa klub besar Jerman sepanjang karier saya," ujar Doll melanjutkan.

Semasa masih aktif bermain, Thomas Doll sempat merasakan sejumlah gelar juara, baik di level klub maupun di Timnas Jerman.

Doll berhasil meraih dua gelar DDR-Oberliga (Divisi tertinggi Jerman Timur) pada musim 1986-1987 dan 1987-1988 secara beruntun dan Piala DDR pada musim 1987-1988 dan 1988-1989 juga secara beruntun.

Ia pun pernah bermain di klub besar Eropa seperti Hamburg SV dan SS Lazio. Namun dirinya sempat memiliki masa yang berat sebagai pemain.

"Di antara pengalaman saya sebagai pesepak bola profesional, mungkin Entracht Frankfut menjadi klub yang kurang berkesan bagi saya," tutur Doll.

"Pada saat itu saya sering mengalami cedera sehingga hanya mendapat waktu bermain yang sedikit," tegasnya.

Baca juga: Timnas Jerman Dapat Psywar dari Pelatih Timnas Jepang: Capai Perempat Final, Siapapun Lawannya

Kini dia mengaku kehidupannya sebagai pelatih bisa membuatnya lebih dekat dengan keluarga. Karena seperti yang diketahui, istri dan anaknya yang berumur sepuluh bulan ikut menetap bersama Thomas di Jakarta.

"Menurut saya kehidupan sebagai pelatih lebih tenang dibandingkan saat saya masih aktif sebagai pemain," ungkapnya.

"Sekarang istri dan anak saya sudah ikut tinggal di Jakarta. Jadi kami bisa lebih sering menikmati waktu bersama walaupun sekedar pergi belanja ke Mal Pondok Indah dan Gandaria City," tutup Thomas Doll. (*)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Liga 1: Thomas Doll Minta Persija Jangan Manja, Sebut Kehidupan Pemain Lebih Sulit Zaman Dulu, https://wartakota.tribunnews.com/2022/09/06/liga-1-thomas-doll-minta-persija-jangan-manja-sebut-kehidupan-pemain-lebih-sulit-zaman-dulu?page=all

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved