Berita Nasional Terkini

PDIP Naik Pitam? Gara-gara PSI Deklarasi Usung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Ganjar: Makasih Gitu

PDIP naik pitam? gara-gara PSI deklarasi usung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

HO/Humas Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyiapkan anggaran Rp 60 miliar untuk sejumlah program bantuan, guna meringankan beban masyarakat akibat kenaikan harga BBM. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar bursa capres di Pilpres 2024.

Partai penguasa, PDIP naik pitam gara-gara PSI deklarasi usung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Ya, nama Ganjar Pranowo memang lagi jadi bahan perbincangan.

Tensi politik semakin meninggi usai usung mengusung capres belakangan ini menghiasi pemberitaan publik.

Terbaru, PDIP menanggapi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang mendeklarasi capres kader banteng, Ganjar Pranowo.

PSI seharusnya komunikasi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebelum mengusung Ganjar Pranowo.

Ibarat mau pinangan anak, sebaiknya PSI komunikasi dengan Ketum Megawati sebelum mengusung Ganjar Pranowo.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Nasdem Jagokan Anies Baswedan, PSI Deklarasi Ganjar Pranowo-Yenny Wahid jadi Capres Cawapres

Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDI-P Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul menyindir PSI yang mendeklarasikan kader PDI-P, Ganjar Pranowo, menjadi capres untuk Pilpres 2024.

Pacul mengibaratkan seorang anak yang dipinang oleh orang lain.

"Kalau kamu punya anak, kemudian anakmu mau saya pinang, aku ngomong sama kamu enggak?" ujar Pacul saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (4/10/2022).

Pacul menekankan, jika seseorang mau meminang anak orang lain, maka orang tersebut harus berbicara terlebih dahulu ke orangtuanya.

Dia menyebut PSI seharusnya berbicara kepada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. "Iya ngomong. Pakai lah. Ngomong lah sama Ketum. Begitu lho, Bos," ucapnya.

"Kau cobalah tanya pada hatimu sendiri. Kau tanya pada hatimu sendiri, kira-kira kayak gitu pantas apa enggak? Kan begitu," sambung Pacul.

PSI sebelumnya mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024.

Baca juga: Sinyal Ganjar Pranowo jadi Suksesor Jokowi, Naik Mobil Presiden hingga Dilayani Paspampres

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengeklaim bahwa terpilihnya nama Ganjar merupakan hasil forum Rembuk Rakyat yang sudah diselenggarakan sejak akhir Februari 2022.

Ia berujar, Rembuk Rakyat ini untuk menjaring capres untuk melanjutkan kepemimpinan Joko Widodo, dilakukan oleh dewan pimpinan pusat dan pengurus daerah bertemu dengan para tokoh di daerah untuk mendengar aspirasi soal calon presiden.

"Dari hasil Rembuk Rakyat itu, kami mengumumkan bahwa Partai Solidaritas Indonesia akan mencalonkan Pak Ganjar Pranowo sebagai calon presiden PSI di tahun 2024," kata Grace dalam konferensi pers, Senin (3/10/2022) sore.

"Sejak awal, Pak Ganjar atau akrab kami sapa Mas Ganjar, unggul dibandingkan kandidat lainnya," lanjutnya.

Grace menambahkan, Ganjar merupakan calon terbaik karena "memiliki visi kebangsaan dan kebinekaan yang sama dengan apa yang selama ini diperjuangkan oleh PSI".

"Selain itu, PSI juga melihat Mas Ganjar sebagai sosok paling pas untuk melanjutkan kerja-kerja yang selama ini sudah dilakukan Pak Jokowi dalam memajukan Indonesia," ujar dia.

"Ini adalah capres 2024 pilihan rakyat lewat Rembuk Rakyat, bukan keinginan dari elite PSI, dan keinginan rakyat itu seusai dengan hati nurani kami juga di PSI," imbuh Grace.

Grace juga menilai bahwa Ganjar politisi yang merakyat serta mengerti aspirasi dan pola komunikasi kaum muda, terbukti dari cara politikus PDI-P itu mengoptimalkan penggunaan media sosialnya.

"Meskipun memang Mas Ganjar bukan kader PSI, tetapi PSI berkomitmen mendukung kandidat terbaik," kata dia.

Baca juga: Terbaru, Hasil Survei Indikator Politik, Bakal Capres Partai Nasdem di Bawah Nama Ganjar Pranowo

Komentar Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo menanggapi dirinya dideklrasikan sebagai capres oleh kader PSI. "Makasih gitu," tuturnya dalam keterangan yang diterima KOMPAS.com usai membuka acara Trade and Investment Dialogue bersama Duta Besar Uni Eropa di Hotel Gumaya, Selasa (4/10/2022).

PSI Klaim Tak Ikut-ikutan Nasdem

PSI membantah pihaknya "ikut-ikutan" Partai Nasdem yang hari ini, Senin (3/10/2022), mendeklarasikan calon presidennya. Sebagai informasi, pagi tadi, Nasdem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.

Anies selama ini selalu dikritik PSI karena rekam jejaknya di Pilkada DKI 2017. Sore ini, PSI mendeklarasikan dukungannya terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024.

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengeklaim, munculnya nama Ganjar merupakan hasil forum Rembuk Rakyat yang telah digelar sejak Februari 2022.

"Ini kebetulan waktunya tepat karena polling dibuka cukup lama. Waktu yang kebetulan sama," ujar Grace dalam jumpa pers, Senin petang.

"Ini menjadi momen yang baik untuk masyarakat melihat, bahwa tidak hanya Pak Anies yang mempunyai dukungan partai, tetapi Pak Ganjar juga," jelasnya.

Grace menyebutkan, munculnya nama Ganjar dalam hasil forum Rembuk Rakyat sudah lama.

Posisi politikus PDI-P itu di urutan puncak hasil forum tersebut pun diklaim sudah stabil.

Total, PSI mengeklaim, ada 9 nama kandidat yang muncul dari hasil Rembuk Rakyat, termasuk nama Mahfud MD, Tito Karnavian, hingga Erick Thohir dan Sri Mulyani, minus Anies Baswedan.

Baca juga: Ganjar Pranowo Masih Pilihan Utama Masyarakat di Pilpres, Disusul Prabowo dan Anies

Alasan mendeklarasikan Ganjar Grace beralasan, Ganjar merupakan calon terbaik karena "memiliki visi kebangsaan dan kebinekaan yang sama dengan apa yang selama ini diperjuangkan oleh PSI".

"Selain itu PSI juga melihat Mas Ganjar sebagai sosok paling pas untuk melanjutkan kerja-kerja yang selama ini sudah dilakukan Pak Jokowi dalam memajukan Indonesia," ujar dia.

"Ini adalah capres 2024 pilihan rakyat lewat Rembuk Rakyat, bukan keinginan dari elite PSI, dan keinginan rakyat itu seusai dengan hati nurani kami juga di PSI," imbuh Grace.

Grace juga menilai bahwa Ganjar politisi yang merakyat serta mengerti aspirasi dan pola komunikasi kaum muda, terbukti dari cara politikus PDI-P itu mengoptimalkan penggunaan media sosialnya.

"Meskipun memang Mas Ganjar bukan kader PSI, tetapi PSI berkomitmen mendukung kandidat terbaik," pungkasnya.

Sementara itu, PSI juga mendeklarasikan calon wakil presiden yang akan mereka dukung pada 2024, yakni putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul PDIP: PSI Baiknya Bicara Dulu sebelum Deklarasi Ganjar Pranowo, https://gorontalo.tribunnews.com/2022/10/04/pdip-psi-baiknya-bicara-dulu-sebelum-deklarasi-ganjar-pranowo?page=all

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved