Berita Bontang Terkini
DPRD Bontang Usul Penerapan Sistem Parkir Elektronik di Pasar Demi Dongkrak PAD
Menurut anggota Komisi II DPRD Bontang, Bakhtiar Wakkang, upaya peningkatan fasilitas layanan parkir ini perlu dilakukan untuk mencegah kebocoran
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - DPRD Bontang mendorong penerapan sistem parkir elektroknik di sejumlah pasar tradisional.
Menurut anggota Komisi II DPRD Bontang, Bakhtiar Wakkang, upaya peningkatan fasilitas layanan parkir ini perlu dilakukan di Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Tujuannya untuk mencegah kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi parkir.
“Kalau pakai sistem elektronik, pastinya bisa menekan kebocoran dari pungutan retrebusi parkir,” terangnya, Selasa (18/10/2022).
Baca juga: DPRD Bontang Dorong Disdikbud Anggarkan Perbaikan Fasilitas Pendidikan di SDN 016 Tihi-Tihi
Pria yang kerap disapa BW ini menyebut, peningkatan layanan parkir dengan sistem elektronik tersebut sangat optimal dilakukan di dua pasar, yakni:
- Pasar Taman Rawa Indah;
- dan Taman Citra Loktuan.
Karena dua pasar ini paling cocok. Karena bangunanya semi moderen.
"Terlebih juga selama ini pungutan parkirnya terbilang kecil,” bebernya.
Baca juga: DPRD Bontang Usul Renovasi Tugu Selamat Datang, Ditambah Ornamen Tim Sebelas
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) Kamilan menyebutkan, selama ini total PAD yang diperoleh dari retribusi parkir hanya Rp 1,4 miliar.
Nilai itu pun dianggap masih jauh dari harapan. Sehingga dirinya bersepakat jika harus diterapkan sistem parkir elektronik di tahun 2023 nanti.
"Harapannya semoga di tahun depan bisa terealisasi guna mengoptimalkan retribusi daei parkir," ujarnya.
"Karena parkir manual itu kadang-kadang penjaga parkirnya lengah, akhirnya ada pengunjung yang masuknya lewat pintu keluar," ucap Kamilan. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.