Liga Europa

Liga Europa Feyenoord vs Lazio Berakhir 1-0, Sarri Jengkel Dilempari Air Kencing

Pelatih Maurizio Sarri mengaku jengkel dilempari air kencing saat pertandingan Liga Europa antara Feyenoord vs Lazio, Jumat (4/11/2022).

Editor: Syaiful Syafar
Twitter @OfficialSSLazio
Liga Europa Feyenoord vs Lazio yang berakhir dengan skor 1-0, Jumat (4/11/2022). Pelatih Maurizio Sarri mengaku jengkel dilempari air kencing. 

TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Maurizio Sarri mengaku jengkel dilempari air kencing saat pertandingan Liga Europa antara Feyenoord vs Lazio, Jumat (4/11/2022).

Pertandingan yang digelar di Stadion Feijenoord itu berakhir dengan skor 1-0, membuat Feyenoord lolos ke babak 16 besar Liga Europa dan Lazio turun kasta ke Liga Konferensi.

Selepas pertandingan, pelatih Lazio Maurizio Sarri mengklaim para suporter Feyenoord melemparkan air kencing ke arahnya, stafnya, dan pemain di bangku cadangan selama pertandingan Liga Europa.

Menurut Maurizio Sarri, para penggemar bertindak terlalu jauh dalam mencoba membuat Lazio menyerah.

"Ada sekantong urine (air kencing) yang dilempar dari tribun ke bagian belakang bangku. Tak perlu dikatakan, itu sedikit menjengkelkan," kata Maurizio Sarri dalam konferensi persnya.

Baca juga: Apesnya Lazio, dari Pimpin Klasemen Liga Europa lalu Turun Kasta ke Liga Konferensi

Ada saat ketika wasit pergi ke ofisial keempat untuk menyerahkan benda yang telah dilemparkan dari tribun ke lapangan.

Pelatih bahkan lebih terganggu oleh kejadian di lapangan, khususnya gol kemenangan yang menyingkirkan Lazio dari Liga Europa dan mengirim mereka ke playoff Liga Konferensi.

"Saya bahkan tidak akan memulai dari wasit. Satu pemain memiliki setidaknya tujuh atau delapan pelanggaran dari belakang pada pemain kami, tetapi pada akhirnya satu-satunya kartu kuning adalah untuk tim saya," tutur Sarri.

Lebih lanjut, Sarri menyinggung gol semata wayang Feyenoord berbau pelanggaran.

"Mengenai gol mereka, ada dua pelanggaran di dalamnya, bukan satu. Itu dimulai dengan pelanggaran terhadap Matteo Cancellieri di dekat bangku saya, kemudian Patric jelas didorong dari belakang ke arah kiper.

"Kami berharap setidaknya wasit melihatnya lagi dengan VAR," kata Sarri.

Baca juga: Hasil 2 Wakil Serie A di Liga Europa: AS Roma Lolos ke Babak Play-off, Bagaimana dengan Lazio?

Datang ke Rotterdam, skuad Lazio berbekal memimpin Grup F Liga Europa dengan torehan 8 poin.

Sebenarnya cukup hasil imbang, skuad asuhan Maurizio Sarri bisa melenggang ke babak 16 besar.

Tetapi fakta justru berkata lain, Lazio malah tak berkutik di Belanda.

Padahal, pada pertandingan lain, Sturm Graz yang berada di posisi runner-up dengan poin yang sama seperti Lazio, juga keok 0-2 dari tim Denmark, FC Midtjylland.

Liga Europa Feyenoord vs Lazio, Jumat (4/11/2022). Selebrasi Santiago Gimenez usai mencetak satu-satunya gol.
Liga Europa Feyenoord vs Lazio, Jumat (4/11/2022). Selebrasi Santiago Gimenez usai mencetak satu-satunya gol. (Twitter @EuropaLeague)

Hasil itu membuat klasemen empat tim di Grup F Liga Europa berakhir dengan poin yang sama, yakni 8 poin.

Tetapi Feyenoord lah yang keluar sebagai juara grup dan FC Midtjylland sebagai runner-up.

Sementara Lazio berada di peringkat tiga, dan Sturm Graz juru kunci.

Baca juga: Rekor Lazio di Liga Italia Dihancurkan Salernitana, Sarri Kesal Wasit Skors Milinkovic-Savic

Hal itu dilihat berdasarkan rekor head to head masing-masing tim dan selisih gol.

Dalam regulasi UEFA, tim yang keluar sebagai juara grup otomatis lolos ke babak 16 besar.

Kemudian runner-up akan melaju ke putaran playoff melawan tim yang tersingkir dari Liga Champions.

Adapun Lazio yang finish di peringkat tiga klasemen, harus turun kasta untuk tampil di babak playoff Liga Konferensi.

Klasemen akhir Grup F Liga Europa 2022/2023.
Klasemen akhir Grup F Liga Europa 2022/2023. (google.com)

Kenyataan pahit tersebut benar-benar memukul skuad Lazio, mengingat mereka sempat memimpin klasemen grup Liga Europa.

"Yang harus kami pertanggungjawabkan adalah kami menciptakan lima peluang untuk memasukkan bola ke gawang dan tidak memanfaatkannya. Untuk itulah kami dihukum," pungkas Maurizio Sarri. 

Baca juga: Kilas Balik Liga Italia Roma vs Lazio: Saat Mancini, Casiraghi, dan Nedved Berpesta di Derby Roma

Feyenoord 1-0 Lazio
GOL: 61' Gimenez

FEYENOORD (4-3-3): Bijlow; Geertruida, Trauner, Hancko, Lopez (45' Hartman); Q. Timber, Szymanski, Kokcu; Dilrosun, Danilo Pereira (61' Gimenez), Paixao (72' Walemark).

Cadangan tak tampil: Marciano, Wellenreuther, Pedersen, Bjorkan, Rasmussen, Jahanbakhsh, Wieffer, Benita, Bullaude.

Pelatih: Arne Slot.

LAZIO (4-3-3): Provedel; Lazzari (45' Marusic), Casale, Patric, Hysaj; Milinkovic, Marcos Antonio (65' Cataldi), Basic (65' Vecino); Cancellieri (79' Luka Romero), Felipe Anderson, Zaccagni (61' Pedro).

Cadangan tak tampil: Maximiano, Magro, Romagnoli, Radu, Gila, Luis Alberto.

Pelatih: Maurizio Sarri

WASIT: Irfan Peljto

KARTU KUNING: Lazzari, Zaccagni, Pedro, Cancellieri, Gimenez, Marusic, Timber.

KARTU MERAH: Luka Romero.

(TribunKaltim.co/Syaiful Syafar)

UPDATE BERITA TENTANG LAZIO

UPDATE BERITA TENTANG LIGA EUROPA

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved