Aplikasi
Apa Itu Mastodon? Media Sosial yang Jadi Pilihan Pengguna Twitter untuk Bermigrasi
Apa itu Mastodon? Media sosial yang jadi pilihan pengguna Twitter untuk bermigrasi. Banyak pengguna bermigrasi setelah Twitter diambil alih Elon Musk.
Ada ribuan server
Yang perlu digarisbawahi, Mastodon adalah platform jejering sosial terdesentralisasi, bukan platform jejaring sosial mandiri macam Twitter, Instagram, dan Facebook.
Misalnya, meski Instagram dan Facebook memiliki induk perusahaan yang sama (Meta Platforms Inc.), pengguna harus tetap membuat akun di Instagram dan Facebook.

Setiap postingan, orang yang diikuti, timeline di Instagram dan Facebook pengguna pun berbeda-beda.
Ini dikarenakan Instagram dan Facebook merupakan dua platform sosial yang terpisah dan berdiri sendiri.
Nah, alih-alih menyerupai jejaring sosial mandiri macam Twitter, Facebook, Instagram, Rochko justru merancang Mastodon lebih seperti layanan e-mail atau RSS.
Jadi Mastodon seperti sistem distribusi yang memungkinkan orang-orang mengirim pesan publik ke siapa saja yang mereka ikuti di layanan.
Alhasil, di Mastodon, siapa saja bisa membuat server dan menjadi host.
Lalu, Mastodon bekerja di background untuk saling menghubungkannya.
Menurut laporan New York Times, setidaknya ada 4.000 server independen yang ada di Mastodon.
Kebanyakan server dijalankan oleh berbagai grup dan individu.
Untuk bergabung dengan Mastodon, pengguna tidak bisa melakukan registrasi seperti biasa, seperti ketika membuat akun baru di Twitter, Facebook, atau Instagram, misalnya.
Di Mastodon, pengguna harus memilih satu server terlebih dahulu untuk mendaftar.
Beberapa di antara server terbuka untuk siapa saja.
Namun, beberapa di antarnya juga memerlukan undangan.