Pernikahan Kaesang dan Erina

Satu Bulan Jelang Pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, Jalan Depan Rumah Calon Besan Jokowi Diaspal

Satu bulan jelang pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, jalan depan rumah calon besan Jokowi diaspal

Editor: Amalia Husnul A
Instagram kaesangp/erinagudono
Kaesang - Erina Gudono. Jalan depan rumah Erina Gudono, calon istri Kaesang diaspal. Satu bulan jelang pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, jalan depan rumah calon besan Jokowi diaspal 

Dia mengaku mendapatkan penugasan dari dinas untuk melakukan pengaspalan.

Namun terkait pengajuan pengusulan, Supriyanto tidak mengetahui.

"Kalau permintaan kami dari dinas, kami dapat SK dari dinas.

Baca juga: Kabar Kaesang dan Erina Gudono Terbaru, Fashion Stylist Ungkap Konsep Pernikahan, Siapkan 5 Adat

Terkait pengusulan kami kurang mengetahui," ujarnya.

Sepengetahuan Suprianto, pengaspalan yang dilakukan dalam rangka persiapan pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

"Setahu kami seperti itu (pernikahan Kaesang dan Erina), tetapi lebih detail terkait permohonan kami tidak tahu, kami hanya pelaksana," ucapnya.

Dari dana APBD

Selain pengaspalan juga ada pemasangan paving konblok.

Pemasangan paving konblok dilakukan di tanah kosong di kompleks masjid Al-Hidayah.

"Kalau SK saya pengaspalan dan pemasangan paving konblok," urainya.

Proses pengaspalan di jalan depan kediaman Erina Gudono daerah Purwosari, Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman.
Proses pengaspalan di jalan depan kediaman Erina Gudono daerah Purwosari, Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman. (Kompas.com)

Sementara itu saat dihubungi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman Taufiq Wahyudi mengatakan, pengusulan pengaspalan jalan dari desa.

"Oh, tetap itu secara aturan dari masyarakat, dari desa.

Jadi itu kan masuk kawasan KSCT (Kawasan Strategis Cepat Tumbuh), mengajukannya tetap melalui proposal, perlakuannya sama," ujarnya.

Baca juga: Pernikahan Putra Jokowi dan Erina Gudono Sudah 100 Persen, Calon Bini Kaesang Bilang Biasa Saja

Taufiq menyampaikan biaya pengaspalan menggunakan dana APBD Kabupaten Sleman.

"Dari APBD. (Total biaya) sekitar itu Rp193 juta," ucapnya.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved