Berita DPRD Kukar
DPRD Kukar Soroti Rumah Dinas Guru di Muara Kaman jadi Tempat Belajar Siswa
Komisi IV DPRD Kukar pun siap mengawal dan memperjuangkan kebutuhan sarana prasarana sektor pendidikan agar bisa terpenuhi
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Rumah dinas guru di Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara ( Kukar), Provinsi Kalimantan Timur, menjadi tempat belajar-mengajar.
Hal itu karena imbas kurangnya ruang kelas di sekolah.
Demikian diungkapkan oleh Anggota Komisi IV DPRD Kukar, Kamarur Zaman saat melakukan kunjungan ke SDN 022 bersama Yusmardani dan Aini Farida.
Kamarur Zaman mengaku, sudah pernah mengusulkan pembangunan ruang kelas sejak dua tahun lalu melalui aspirasinya.
Baca juga: Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid Hadirkan Instruktur Kepelatihan Wushu Indonesia
Ia merasa prihatin, selain ruang belajar yang tidak mencukupi, belum ada sarana prasarana seperti perpustakaan dan WC sekolah.
"Padahal itu sudah dua tahun saya usulkan kepada Dinas Pendidikan tapi belum terealisasikan,” kata Anggota Dewan Dapil Tenggarong Seberang-Sebulu-Muara Kaman ini kepada TribunKaltim.co pada Rabu (16/11/202).
Ia menjelaskan, saat ini ruangan yang tersedia di SDN 022 ini masih hanya 6 kelas dan dibutuhkan tiga ruangan lagi.
Ia berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar bisa melakukan monitoring dan menindaklanjuti permasalahan tersebut.
Siap Kawal dan Memperjuangkan
Komisi IV DPRD Kukar pun siap mengawal dan memperjuangkan kebutuhan sarana prasarana sektor pendidikan agar bisa terpenuhi dan layak digunakan.
Baca juga: Diklaim Ahli Waris, DPRD Kukar Telusuri Aset Pemkab Kutai Kartanegara di Cimahi 18 Jakarta
Kamarur berharap, tidak ada lagi sekolah-sekolah di Kukar yang rusak parah. Karena ini menyangkut kualitas sumber daya manusia (SDM).

“Kami siap mengawal dan mohon dibantu oleh Dinas Pendidikan, percuma saja kita perjuangkan jika tidak masuk di program mereka,” kata Politisi Partai Golkar itu.
Menindaklanjuti hal tersebut, Komisi IV DPRD Kukar telah berkoordinasi dengan Disdikbud Kukar melalui Kepala Bidang Sarana Prasarana dan akan dipelajari lebih dulu. (*)