Mata Lokal Memilih

Strategi Bawaslu Kaltim Jelang Pemilu 2024, Gandeng Mahasiswa hingga Masuk Forum Warga

Menjelang Pemilu 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalimantan Timur menyusun beberapa strategi.

Penulis: Ardiana | Editor: Adhinata Kusuma
TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA KINAN
Pemaparan materi dalam Sosialisasi Pelatihan Kader Pengawasan Partisipatif yang digelar Bawaslu Kaltim. TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA KINAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Menjelang Pemilu 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalimantan Timur menyusun beberapa strategi yang berkaitan dengan proses pencegahan pelanggaran dalam Pemilu, Rabu (16/11/2022).

Strategi tersebut diantaranya melakukan sosialisasi terkait pemilu di beberapa perguruan tinggi di kota Balikpapan, seperti UNIBA, Politeknik Balikpapan dan lainnya.

Hal itu dilakukan demi menyebarkan edukasi tentang pemilu ke masyarakat melalui mahasiswa.

"Bawaslu menggandeng mahasiswa untuk turut serta melakukan edukasi ke masyarakat atau setidaknya kepada mahasiswa lainnya,"ucap Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Kaltim, Galeh Akbar Tanjung.

Baca juga: 6 Organisasi jadi Mitra Strategis Bawaslu Kaltim dalam Pengawasan Pemilu 2024

Selain itu, tambah Galeh, Bawaslu juga berupaya memaksimalkan kegiatan forum warga di beberapa daerah.

Tak tanggung-tanggung, pihaknya juga akan menciptakan desa anti politik uang.

"Kedua strategi Bawaslu adalah memaksimalkan kegiatan forum warga, dan setelahnya akan ada desa anti politik uang,"tambahnya.

Untuk diketahui, dalam forum warga, pengawas pemilu di tingkat kecamatan atau desa akan membuat forum dan diskusi kecil, baik secara langsung maupun door to door kepada masyarakat.

"Jika itu terjadi, kami optimis pemilu berjalan dengan baik,"tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved