Piala Dunia 2022
Striker Inter Milan Gigit Jari, Joaquin Correa Dicoret Timnas Argentina Jelang Piala Dunia 2022
Striker Inter Milan Joaquin Correa harus gigit jari, dicoret Timnas Argentina jelang Piala Dunia 2022 Qatar.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Striker Inter Milan Joaquin Correa harus gigit jari, dicoret Timnas Argentina jelang Piala Dunia 2022 Qatar.
Nasib apes menghampiri penyerang Inter Milan, Joaquin Correa jelang gelaran Piala Dunia 2022 Qatar.
3 hari jelang kick off Piala Dunia 2022 di Qatar, Joaquin Correa mendadak dicoret dari skuad Timnas Argentina.
Keputusan mendepak Joaquin Correa berdasarkan pertimbangan pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni yang menilai striker Inter Milan itu dalam kondisi tidak prima.
Baca juga: Jersey Timnas Brasil Piala Dunia 2022 Qatar: Tonjolkan Kesan Garang, Neymar Pakai Nomor Punggung 10
Pelatih Albiceleste itu khawatir, kondisi penyerang Inter Milan tersebut bakal memburuk dan tidak bisa maksimal di Piala Dunia 2022.
Dikutip dari TribunKaltara.com, Joaquin Correa sebelumnya tampil pada laga uji coba Timnas Argentina melawan Uni Emirates Arab, Rabu (16/11/2022).
Pada pertandingan tersebut, Joaquin Correa tampil di babak kedua dan berhasil mencetak satu gol untuk Argentina.
Gol dicetak Joaquin Correa pada menit 60, memanfaatkan sodoran umpan Rodrigo De Paul.
Namun setelah pertandingan tersebut, Joaquin Correa kembali merasakan masalah di bagian otot kakinya.
Pada akhirnya penyerang 28 tahun itu dipastikan tak akan ambil bagian bersama skuad Argentina di Piala Dunia 2022.
Selain Joaquin Correa, Lionel Scaloni juga mencoret winger Fiorentina Nicolas Gonzalez yang juga mengalami cedera.
Alhasil Lionel Scaloni memanggil pemain muda Thiago Almada dan winger Atletico Madrid, Angel Correa untuk menggantikan dua pemain yang dicoret dari skuad Albiceleste.
Bagi Joaquin Correa, keputusan tersebut membuatnya gigit jari, karena tak bisa mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia 2022.
Baca juga: Jersey Timnas Belgia di Piala Dunia 2022 Buatan Adidas, Apa Makna di Balik Motifnya?
Padahal penyerang Inter Milan itu bertekad membantu Lionel Messi untuk mempersembahkan trofi Piala Dunia bagi publik Argentina.
Joaquin Correa termasuk pemain yang terlambat bersinar, sebab ia baru merasakan debutnya bersama Albiceleste pada pertandingan persahabatan tahun 2017.
Setelah itu, Joaquin Correa tak pernah dilirik untuk tampil di kompetisi resmi internasional.
Satu-satunya kompetisi yang diikuti El Tucu adalah Copa America 2021, yang berujung dengan gelar juara bagi Timnas Argentina.
Namun selama Copa America 2021, Joaquin Correa cuma tampil tiga kali, dan semuanya dilalui sebagai pemain pengganti di fase grup.
Sebenarnya tanda-tanda Joaquin Correa bakal terdepak dari skuad Argentina di Piala Dunia 2022 sudah tercium sebelum Lionel Scaloni memilih 26 pemain yang akan dibawa ke Qatar.
Joaquin Correa diprediksi tak akan dibawa ke Qatar lantaran kerap diganggu cedera musim ini.
Striker kelahiran 1994 itu melewatkan sejumlah laga penting Inter Milan akibat cedera.
Sedangkan musim lalu, Tucu melewatkan 79 hari dengan beberapa masalah cedera, yang membuat penampilannya terhambat di Inter Milan.
Baca juga: Mengulik Desain Cantik Jersey Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022 Buatan Adidas, Tampil Memukau!
Pemain bernama lengkap Carlos Joaquin Correa itu memulai karier profesionalnya bersama raksasa Argentina, River Plate.
Tetapi, penampilannya mencuat bersama Estudiantes ketika masih belia.
Bersama Estudiantes, Joaquin Correa mendapatkan debut di level senior untuk pada 19 Mei 2012.
Ketika itu, Joaquin Correa masuk sebagai pemain pengganti Duvan Zapata yang kini menjadi penyerang Atalanta.
Tampil apik bersama Estudiantes, Joaquin Correa memulai petualangan di Eropa bersama Sampdoria.
Klub asal Liga Italia itu merogoh kocek 8,4 juta euro untuk memboyong Tucu dari Argentina.
Bersama Sampdoria, penampilan Joaquin Correa belum memuaskan, lantaran cuma mampu mengemas 3 gol dan satu assist.
Iapun akhirnya dilepas ke Sevilla. Di Liga Spanyol, Joaquin Correa mulai menunjukkan bakatnya.
Total 15 gol dan 10 assist dari 73 penampilan, membuat Joaquin Correa dilirik klub besar, termasuk Timnas Argentina.
Tucu kemudian kembali ke Liga Italia setelah Lazio merogoh kocek 17,8 juta euro.
Bersama Lazio, Joaquin Correa menebus penampilan buruknya di musim debut Liga Italia Serie A saat masih bersama Sampdoria.
Terbukti berkat tangan dingin Simone Inzaghi, Joaquin Correa langsung menjadi pendamping yang tepat bagi Ciro Immobile.
Tucu mampu mengemas 30 gol dan 18 assist dari 117 penampilan bersama Lazio, itu menjadi puncak performa terbaiknya di level klub.
Musim lalu, Joaquin Correa mengikuti jejak Simone Inzaghi yang berlabuh ke Inter Milan.
Baca juga: Skuad Timnas Kamerun di Piala Dunia 2022 Qatar, Beber 26 Nama, Andre Onana Andalan di Mistar Gawang
Nerazzurri harus merogoh kocek senilai 23 juta euro untuk mendatangkan striker Argentina tersebut.
Namun sejak didatangkan dari Lazio, penampilan Joaquin Correa terhambat cedera di Inter Milan.
Akibatnya Tucu hanya mampu menyumbangkan 9 gol dan 5 assist dari 54 pertandingan.
Biodata Joaquin Correa
Nama: Carlos Joaquin Correa
Kelahiran: Juan Bautista Alberdi, 13 Agustus 1994
Negara: Argentina
Usia: 28 tahun
Tinggi badan: 188cm
Posisi: Penyerang, Gelandang Serang
Kekuatan Kaki: Kanan
Karier:
- Inter Milan
- Lazio
- Sevilla
- Sampdoria
- Estudiantes
Daftar pemain Timnas Argentina terbaru di Piala Dunia 2022:
GK
23 Emiliano MartInez - Aston Villa - 30 tahun
12 Geronimo Rulli - Villarreal - 30 tahun
1 Franco Armani - River Plate - 36 tahun
CB
13 Cristian Romero - Tottenham Hotspur - 24 tahun
25 Lisandro Martinez - Manchester United - 24 tahun
6 German Pezzella - Real Betis - 31 tahun
19 Nicolas Otamendi - Benfica - 34 tahun
Baca juga: Formasi Timnas Brasil Piala Dunia 2022: Pakai 4-3-3, Raphinha, Neymar dan Vinicius Pimpin Lini Depan
RB/LB
2 Juan Foyth - Villarreal - 24
26 Nahuel Molina - Atletico Madrid - 24 tahun
4 Gonzalo Montiel - Sevilla - 25 tahun
3 Nicolas Tagliafico - Lyon - 30 tahun
8 Marcos Acuna - Sevilla - 31 tahun
DM
18 Guido Rodriguez - Real Betis - 28 tahun
5 Leandro Paredes - Juventus - 28 tahun
CM
7 Rodrigo de Paul - 28 tahun
24 Enzo Fernandez - Benfica - 21 tahun
20 Alexis Mac Allister - Brighton - 23 tahun
14 Exequiel Palacios - Leverkusen - 24 tahun
15 Thiago Almada - Atlanta United - 21 tahun
RW/LW
16 Angel Correa - Atletico Madrid - 27 tahun
17 Papu Gomez - Sevilla - 34 tahun
11 Angel Di Maria - Juventus - 34 tahun
SS
10 Lionel Messi - PSG - 35 tahun
21 Paulo Dybala - AS Roma - 28 tahun
CF
22 Lautaro Martinez - Inter Milan - 25 tahun
9 Julian Alvarez - Man City - 22 tahun
(*)
