Liga 1
Liga 1 2022 Batal Digelar 2 Desember, Borneo FC Akui Siap Kapanpun Kompetisi Dimulai
Borneo FC akui tak masalah kapanpun Liga 1 2022, termasuk dengan menggunakan format bubble.
TRIBUNKALTIM.CO - Borneo FC Samarinda belum mau banyak berkomentar mengenai rencana lanjutan Liga 1 2022, dimulai kembali pada 2 Desember 2022.
Hal ini tak terlepas dari belum adanya kepastian, dan sistem lanjutan kompetisi Liga 1 2022, menggunakan sistem bubble, membuat Borneo FC tak ingin banyak memberikan tanggapan.
Asisten Manajer Pesut Etam, Farid Abubakar mengaku, saat ini pihaknya tak mau banyak berkomentar karena kepastian sistem bubble juga belum fix.
“Apa yang harus dikomentari soal sistem bubble. PSSI dan PT LIB saja belum memastikannya secara tertulis. Jadi kami baru bersuara jika surat resmi dari operator kompetisi kami terima,” ujar Farid, dilansir dari laman resmi klub borneofc.id
Selama ini, sistem pertandingan terpusat memang sudah disuarakan dan penolakan langsung datang dari beberapa tim.
“Tapi apakah hal itu sudah pasti? Kan tidak. Jika surat dari operator kompetisi sudah diberikan, baru kami bisa memastikan kesiapan kami,” ujarnya.
Terlepas dari format lanjutan kompetisi, Farid menegaskan untuk kesiapan pemain sama sekali tak masalah.
Latihan rutin baik saat pemusatan latihan di Jogjakarta maupun setelah kembali di Samarinda sampai saat ini, terus dijalani Diego Micheils dan kawan-kawan.
Baca juga: Beredar Jadwal Lanjutan Liga 1 2022, Pimpinan Klasemen Borneo FC Jumpa Persija Jakarta
“Yang pasti pemain kami sudah siap main jika kompetisi benar-benar dilanjutkan. Soal apakah nanti kami setuju atau tidak soal sistem bubble, baru kami bersuara setelah ada surat resmi,” ujar Farid mengakhiri.
Lanjutan Liga 1 2022, 2 Desember Batal
Lanjutan Liga 1 2022-2023 tak memungkinkan bergulir pada 2 Desember 2022. Sebab dua stadion untuk lanjutan kompetisi yakni Stadion Sultan Agung dan Moch Soebroto belum diverifikasi.
Seperti diketahui, PT Liga Indonesia baru (LIB) sebelumnya telah merencanakan lanjutan Liga 1 2022-2023 dengan sistem bubble atu terpusat di Jawa Tengah.
Baca juga: Liga 1 Dikabarkan Mulai Kembali 1 Desember 2022, Borneo FC Jumpa Barito Putera di Stadion Segiri
Dengan rencana tersebut, PT LIB telah mengajukan empat stadion yang bakal dipakai sebagai venue Liga 1.
Empat stadion tersebut yakni Stadion Sultan Agung (Bantul), Stadion Moch Soebroto (Magelang), Stadion Jatidiri (Semarang), Stadion Maguwoharjo (Sleman).
Dari empat stadion yang diajukan tersebut dua stadion dipastikan belum lolos verifikasi yakni Stadion Sultan Agung dan Moch Soebroto.
Dengan belum lolosnya verifikasi ini pun membuat rencana lanjutan Liga 1 mulai 2 Desember batal terlaksana.
Baca juga: Trisula Borneo FC Paling Tajam di Liga 1, Ungguli Trio Penyerang Mahal Milik Persib dan Persija
Hal ini disampaikan setelah rapat koordinasi antara PSSI, PT LIB, hingga Polri di Mabes Polri, Selasa (29/11/2022) ini masih akan dimatangkan lagi.
Pematangan yang dimaksud yakni terkait kelayakan stadion untuk menggelar Liga 1 dengan menggunakan standar keamanan yang menjamin kenyamanan dan keamanan saat pertandingan Liga 1.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus mengatakan bahwa pihaknya belum bisa memastikan kompetisi berlanjut seusai rencana yakni tanggal 2 Desember 2022.
“Kami tidak bisa bicara kick-off, apakah tanggal 2, 3, 4 Desember dan seterusnya. Karena tahapan untuk melakukan verifikasi itu harus kami lalui,” ujar Ferry Paulus kepada awak media di Mabes Polri, Jakarta.
Baca juga: Update Liga 1: Rajin Bajak Pemain Persib, Borneo FC Kini Incar Wonderkid Maung Bandung
“Apalagi ada beberapa stadion-stadion yang selama ini belum disurvei pihak PUPR, seperti Stadion Sultan dan Soebroto. Jadi tunggu itu dulu,” ucapnya.
Dengan kendala tersebut, Polri pun belum memberikan rekomendasi terkait penyelenggaraan lanjutan Liga 1.

Polri baru akan memberikan izin kompetisi apabila semua persyaratan kelayakan pertandingan sudah dipenuhi.
Selain itu stakeholder sepak bola juga masih memahami Peraturan Kepolisian Nomor 10 Tahun 2022 yang menjadi standar baru pengamanan laga.
Baca juga: Uji Coba Borneo FC Vs PSIM Yogyakarta Terhenti, Farid Abubakar: Keselamatan Pemain di Atas Segalanya
Karobinops Sops Polri Brigjen Pol Roma Hutajulu mengatakan semua masih memahami apakah aturan baru ini bisa diterapkan dengan tepat nantinya.
“Kami dari kepolisian telah mengundang rapat untuk konsolidasi persiapan pengamanan lanjutan Liga 1 bersama dengan PT LIB, PSSI, PUPR, Kemenkes untuk betul-betul satu visi sesuai perpol no.10 tahun 2022 tentang pengamanan kompetisi olahraga yang salah satunya kompetisi sepakbola," kata Roma Hutajulu.
"Itu akan ada persyaratan dan segala sesuatu yang harus dipenuhi, dan tim-tim teknis juga sudah mulai bekerja mulai besok (Rabu, 30 November).
“Perlu kerjasama yang baik untuk betul-betul memastikan manajemen resiko dan rekomendasi perizinan yang betul-betul sangat ketat dan sesuai prosedur," tuturnya. (*)