Antisipasi Kelangkaan, Satgas Pangan Pantau Ketersediaan dan Harga Bahan Pokok di Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Ditreskrimsus Polda Kaltim melalui Satgas Pangan secara intens melakukan pemantauan ketersediaan serta harga bahan pokok.

Direktur Reskrimsus Polda Kaltim, Kombes Pol Indra Lutrianto Amstono menerangkan, pemantauan dilakukan setiap hari, baik oleh Polda, Polres, serta Polresta sesuai dengan instruksi Satgas Pangan Pusat.

"Kami sudah melakukan zoom meeting dengan Satgas Pangan Pusat. Kita diberikan arahan untuk pantau harga-harga sembako dan distribusi bahan pangan," kata Indra.

Untuk wilayah Kaltim, lanjut Indra, sejauh ini dari hasil pemantauan di lapangan masih aman-aman saja, baik itu perihal ketersediaan hingga harga-harga.

"Sempat ada yang kosong itu kedelai. Tapi kedelai ini kan impor, dan rupanya tidak terdaftar di Bulog langsung ke koperasi usaha tahu tempe," ungkapnya.

Baca juga: Tak Ada Indikasi Penimbun Minyak Goreng, Satgas Pangan Polresta Samarinda Beber Penyebab Kelangkaan

"Untuk beras stok cukup untuk dua minggu ke depan. Kalau tidak salah itu ada delapan ribu ton," ujarnya.

Pihaknya juga belum menemukan adanya upaya penimbunan-penimbunan yang dilakukan oleh oknum tertentu.

Jika ditemukan maka akan dilakukan penindakan secara tegas.

"Kita akan tindak. Kalau ada informasi tolong laporkan. Untuk barang yang jadi atensi atau prioritas pengawasan itu bahan pokok dan juga Bahan Bakar Minyak (BBM)," ucapnya. (*)