Berita Nasional Terkini
KPK Geledah Kantor Gubernur Jatim, Rocky Gerung: Khofifah Punya Potensi Jadi Cawapres Anies Baswedan
Pengamat politik Rocky Gerung soroti adanya kantor Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang di geledah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Penulis: Amilia Lusintha | Editor: Amilia Lusintha
"Yang terkonfirmasi di ruang gubernur, tidak ada dokumen yang dibawa," kata Khofifah.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa memastikan untuk mendukung proses hukum yang telh menjerat Sahat Tua Simanjuntak.
Sementara itu, Rocky Gerung kaitkan persoalan Khofifah dengan pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan.
"Kalau di hubungkan dengan keterangan pak Luhut Binsar Pandjaitan, pasti bukan Khofifah yang dimaksud,"
Baca juga: Rocky Gerung Sebut Pemerintah Pusat Tidak Fokus pada Daerah, Sibuk dengan Perpanjangan Kekuasaan
"Justru orang anggap, pak Luhut Binsar Pandjaitan bekerja untuk menghalangi Anies Baswedan melalui pemeriksaan Khofifah," kata Rocky Gerung.
Rocky Gerung mengatakan bahwa hal tersebut bukan menjadi alasan dari Luhut Binsar Pandjaitan.
"Pak Luhut sudah benar normatif, tetapi karena keadaan politik menganggap bahwa apapun yang diucapkan Istana itu pasti ada maksud buruk," ujar Rocky Gerung.
Menurut Rocky Gerung, sudah terdapat dalil dimana apapun yang diucapkan oleh Istana pasti terdapat maksud buruk di dalamnya.
"Itu penyebabnya adalah mulai dari keterangan pak Jokowi yang kadangkala ngaco (omong kosong),"
"Jadi orang selalu melihat upaya pemberantasan korupsi yang dimaksud oleh pak Luhut hany sekedar untuk menghalangi organ dari Istana itu di tangkap," kritik Rocky Gerung.
Bagi pengamat politik sekaligus akademisi Rocky Gerung, untuk memahami hal paling mendasar dari adanya penyebab korupsi di Indonesia ada dua hal.
"Apa penyebab korupsi? cuma dua. Yaitu power eksesif, power yang surplus atau moral yang defisit," kata Rocky Gerung dalam Forum News Network, Selasa (20/12/2022).
Menurut Rocky Gerung, sistem demokrasi yang paling bagus adalah adanya oposisi.
Dengan diterapkannya oposisi di dalam sistem demokrasi, Rocky Gerung mengatakan korupsi justru akan berkurang. (*)