Liga Italia

Bersaing dengan Everton, AC Milan Terdepan Dapatkan Striker Villarreal, Calon Sepadan Pengganti Ibra

AC Milan melirik peluang untuk memboyong striker Villarreal, Arnaut Danjuma, pada bursa transfer Liga Italia Serie A.

Twitter Arnaut Danjuma
Striker Villarreal, Arnaut Danjuma. Terbaru, AC Milan menjadi salah satu peminat striker asal Belanda itu untuk didatangkan pada jendela transfer Januari 2023 ini. (Twitter Arnaut Danjuma) 

TRIBUNKALTIM.CO - AC Milan melirik peluang untuk memboyong striker Villarreal, Arnaut Danjuma, pada bursa transfer Liga Italia Serie A.

Kebutuhan AC Milan di sektor penyerang tidak bisa dikesampingkan, walaupun saat ini juara bertahan Liga Italia Serie A itu memiliki tiga penyerang berpengalaman, Zlatan Ibrahimovic, Olivier Giroud dan Divock Origi.

Namun, Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud, tergolong striker yang memasuki masa akhir kariernya, sedangkan Divock Origi rentan cedera.

Hal ini membuat AC Milan tetap ingin mencari striker anyar pada jendela transfer kali ini.

Salah satu nama yang punya peluang besar memperkuat AC Milan, yakni Villarreal, Arnaut Danjuma.

Olivier Giroud dan Zlatan Ibrahimovic. Dua striker AC Milan yang akan digantikan oleh striker anyar di bursa transfer Liga Italia Serie A mendatang.
Olivier Giroud dan Zlatan Ibrahimovic. Dua striker AC Milan yang akan digantikan oleh striker anyar di bursa transfer Liga Italia Serie A mendatang. (MARCO BERTORELLO / AFP)

Sebagaimana dilansir dari Calciomercato, dilaporkan bahwa fokus saat ini di lini serang adalah menunggu kembalinya Divock Origi dan Zlatan Ibrahimovic.

Tetapi tidak ada jaminan bahwa keduanya akan dapat langsung memberikan kontribusi besar hingga akhir musim.

Sepertinya sulit membayangkan AC Milan akan belanja besar-besaran di bulan Januari, tapi Paolo Maldini bisa saja mencari peluang untuk memperkuat serangan, dan salah satu nama yang dipantau adalah Arnaut Danjuma.

Baca juga: Skuad Stefano Pioli Makin Garang, Pemain PSG dan Lyon Hijrah ke Liga Italia Perkuat AC Milan

Arnaut Danjuma diperkirakan akan meninggalkan Villarreal, di mana dia telah mengumpulkan 10 penampilan dengan dua gol musim ini.

Ada pembicaraan tentang kembalinya pemain berusia 25 tahun itu ke Liga Inggris, di mana Everton menjadi salah satu peminat pemain asal Belanda tersebut.

Namun, upaya Rossoneri tidak dapat dikesampingkan, dan jika Arnaut Danjuma belum menemukan klub baru hingga akhir jendela transfer, AC Milan dapat mencoba pinjaman dengan opsi untuk membeli kesepakatan.

Sementara itu, AC Milan berada di jalur yang benar secara finansial, setelah meningkatkan pendapatan mereka sebesar 16 persen tahun ini dan menurunkan kerugian menjadi 67 juta euro.

Football Benchmark menerbitkan studinya tentang klub sepak bola top Eropa dan menemukan bahwa juara bertahan Serie A bergerak ke arah yang benar.

Pada 2021/22 mereka berhasil meningkatkan pendapatan sebesar 16 persen dan mempertahankan biaya pada level yang sama, sehingga memungkinkan klub mengurangi kerugian hingga 67 juta euro.

Ini merupakan peningkatan besar dari kerugian 200 juta euro pada tahun 2020 dan 100 juta euro pada tahun 2021.

Baca juga: AC Milan Korbankan Ante Rebic Demi Modal Datangkan Hakim Ziyech ke Liga Italia

Mungkin karena itu adalah tahun setelah pandemi mencapai puncaknya dan stadion dibuka kembali, tetapi dalam studi AC Milan, Real Madrid, PSG, Manchester City, Bayern Munchen, Ajax dan, Trabzonspor semuanya meningkatkan pendapatan mereka dibandingkan musim sebelumnya.

Satu-satunya juara liga Eropa yang melawan tren itu adalah FC Porto.

Dalam hal pendapatan, survei menunjukkan betapa Serie A benar-benar tidak menguntungkan dibandingkan dengan banyak liga lainnya.

AC Milan mencapai 269 juta euro, dibandingkan dengan €627 juta di Bayern Munich, €670 juta di PSG, €714 juta untuk Real Madrid, dan €731 juta di Manchester City.

Lepas Ante Rebic Demi Hakim Ziyech

AC Milan tak ingin lagi membuang peluang untuk mendatangkan Hakim Ziyech pada bursa transfer Liga Italia Serie A kali ini, dengan mengorbankan Ante Rebic.

Juara bertahan Liga Italia Serie A, AC Milan semakin getol mendatangkan Hakim Ziyech.

Melepas Ante Rebic dapat diperkirakan dapat memuluskan langkah AC Milan memboyong Hakim Ziyech ke Liga Italia Serie A dari Chelsea.

Baca juga: Lengkap! Rapor Pemain AC Milan saat Disingkirkan 10 Pemain Torino dari Coppa Italia, Gagal Total

Ante Rebic dapat menjadi tambahan modal bagi AC Milan untuk memenuhi gaji Hakim Ziyech, yang tergolong cukup tinggi untuk pemain di Liga Italia Serie A.

Ya, masa depan Ante Rebic di AC Milan hingga kini belum jelas.

Striker Kroasia itu mencetak dua digit gol selama musim 2019-20 dan 2020-21, tetapi dia hanya mencetak tiga gol musim lalu.

Performa Ante Rebic bersama Rossoneri juga sering diganggu cedera.

Hal itu membuatnya kesulitan menemukan konsistensi bersama klub asal Italia.

La Gazzetta dello Sport menyebut jika AC Milan sudah hilang kesabaran terhadap Ante Rebic.

Paolo Maldini dan Ricky Massara mulai mempertimbangkan untuk menjualnya.

AC Milan siap untuk menawarkan Ante Rebic ke klub yang berminat mendatangkannya secara permanen.

Baca juga: Jadwal Coppa Italia Malam Ini: AC Milan vs Torino, Lengkap H2H dan Susunan Pemain, Live TVRI

Dari penjualan Ante Rebic, AC Milan berharap bisa mengantongi dana segar 13 juta Euro.

Jumlah itu bisa digunakan Rossoneri untuk berinvestasi ke penyerang lain seperti Hakim Ziyech.

Untuk mendapatkan Hakim Ziyech, setidaknya AC Milan perlu membayar Chelsea sekitar 20 juta Euro.

Kedatangan Hakim Ziyech bakal menjadi solusi bagi AC Milan.

Meski sudah sempat berbelanja pada bursa transfer musim panas 2022, AC Milan sepertinya masih berniat untuk mendatangkan pemain anyar.

Kali ini, posisi yang ingin diperkuat oleh AC Milan adalah lini serang, khususnya sektor sayap.

Nama pemain yang masuk radar transfer AC Milan adalah winger Chelsea, Hakim Ziyech.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, AC Milan memang sempat dikaitkan dengan Ziyech sejak lama.

Baca juga: Kiper Muda AC Milan Tinggalkan Liga Italia, Andreas Jungdal Dipinjamkan ke Klub Austria

Bahkan, pada bursa transfer musim panas lalu, AC Milan dikabarkan sangat ingin mendatangkan Ziyech.

Namun, karena AC Milan sudah berhasil mendatangkan Charles De Ketelaere dari Club Brugge, I Rossoneri pun tidak jadi merekrut Ziyech.

Kini, pemain yang dijuluki Si Anak Umi karena sering merayakan kemenangan tim bersama ibunya itu kembali dikaitkan dengan AC Milan.

Dilansir BolaSport.com dari Sport Mediaset, AC Milan berencana untuk mendatangkan Ziyech pada Januari 2023.

Skema peminjaman menjadi opsi terbaik bagi AC Milan untuk mendatangkan Ziyech dari Chelsea.

Akan tetapi, AC Milan terhambat masalah gaji Ziyech yang dinilai cukup tinggi bagi mereka.

Kabarnya, winger asal Maroko itu meminta gaji sekitar 7 hingga 8 juta euro per musim kepada I Rossoneri.

Namun, angka tersebut merupakan batas atas gaji pemain yang disediakan oleh AC Milan.

Hanya Rafael Leao yang disebut-sebut berhak untuk mendapatkan gaji sebesar itu apabila ingin memperpanjang kontrak dengan AC Milan.

Ziyech sendiri mendapatkan upah 6 juta euro atau sekitar Rp 99,3 miliar per musim bersama Chelsea.

Persoalan gaji memang menjadi masalah klasik yang kerap menghantui AC Milan untuk mendatangkan pemain bintang, maupun mempertahankan pemain andalannya.

Nama Ziyech memang kembali melambung setelah tampil apik di ajang Piala Dunia 2022.

Dia sukses mengantarkan timnas Maroko mencapai semifinal dan berhasil menjadi negara Afrika pertama yang masuk ke posisi empat besar. (*)

Berita Liga Italia Serie A

Berita AC Milan Lainnya

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved