Ketua DPD Partai Golkar Paser Nyatakan Kesiapan Kader, Target 7 Kursi di Pemilu 2024

TRIBUNKALTIM.CO,TANA PASER- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Paser telah mempersiapkan seluruh kadernya untuk maju sebagai Caleg di Pemilu 2024.

Sebelum tahapan pendaftaran, seluruh kader akan diumumkan meski suatu waktu bisa saja terjadi perubahan komposisi kader, Jumat (27/1/2023).

Ketua DPD Partai Golkar Paser Ikhwan Antasari mengatakan, kader yang dipersiapkan merupakan figur atau tokoh masyarakat, tokoh agama maupun pengusaha yang komitmen memenangkan partai di Pemilu 2024.

"Sebelum masuk tahapan, kami nyatakan saat ini semua kader sudah 100 persen siap," tegasnya.

Baca juga: Sesuai Tugas Ridwan Kamil, Golkar Targetkan Tambah Perolehan Kursi di DKI Jakarta, Jabar dan Banten

Baca juga: Ridwan Kamil Gabung Golkar, Peluang Jadi Cawapres? Ace Hasan Jawab Langkah Politik Kang Emil

Pertimbangan pemilihan calon, kata Ikhwan yaitu Caleg sudah dikenal luas oleh masyarakat.

Memiliki basis massa, serta secara finansial juga menunjang karena kontestasi Pemilu memerlukan dana.

"Lebih jelasnya caleg kami panutan di masyarakat, kami harap mereka bisa mendongkrak perolehan suara Golkar di Pemilu nanti," ujarnya.

Sebagaimana hasil Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD Golkar Paser dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), Golkar Paser pada Pemilu mendatang menargetkan tujuh kursi di DPRD.

Hasil di Pemilu itu nantinya, akan menentukan langkah Golkar selanjutnya di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

"Paling tidak kita bisa mencalonkan Bupati dan Wakil Bupati dari kader sendiri," jelasnya.

Dari 5 caleg Golkar Paser yang saat ini duduk di DPRD Paser, tersisa 4 kader karena 1 kader maju menjadi Caleg di DPRD Provinsi Kaltim

Di Pemilu 2024 nanti, dari 5 caleg Golkar Paser yang saat ini duduk di DPRD,  tersisa 4 kader karena satu kader menjadi Caleg di Provinsi Kaltim.

Baca juga: Langkah Politik Ridwan Kamil Seusai Gabung Golkar, Kang Emil Pilih Pilgub Jabar atau DKI Jakarta?

"Kami lihat hasil pemilu nanti, karena akan menentukan di Pilkada selanjutnya. Kami dari koalisasi Golkar dan PKB, komitmen menuntaskan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati.

Jangan sampai terpecah belah, harus terus solid baik di pemerintahan dan DPRD sampai tuntas masa jabatan Bupati," tutup Ikhwan. (*)