Liga Italia
Masih Ingat Caranya Menang, AC Milan Langsung Catatkan Rekor Baru di Liga Italia Serie A
Kemenangan akhirnya berhasil diraih AC Milan saat berhadapan dengan Torino di pekan ke-22 Liga Italia Serie A, sekaligus mencatatkan rekor baru.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Christoper Desmawangga
TRIBUNKALTIM.CO - Kemenangan akhirnya berhasil diraih AC Milan saat berhadapan dengan Torino di pekan ke-22 Liga Italia Serie A, sekaligus mencatatkan rekor baru bagi Rossoneri.
Pada laga lanjutan Liga Italia Serie A pekan ini, AC Milan menang dengan skor tipis atas Torino 1-0.
Kemenangan susah payah yang diraih AC Milan atas Torino, membuat Stefano Pioli bisa sedikit bernafas lega dan berhasil memperbaiki posisi Rossoneri di papan klasemen Liga Italia Serie A.
Tak hanya sukses meraih tiga poin, namun AC Milan juga mencatatkan rekor baru selama keikutsertaanya di Liga Italia Serie A.
Laga melawan Torino, merupakan pertandingan ke-3.000 AC Milan di Liga Italia Serie A, dan menjadi klub keempat yang mampu meraih pencapaian tersebut.
Hanya Inter Milan, AS Roma dan Juventus yang mampu mencapai target luar biasa ini sebelumnya.
Sejauh ini, Diavolo telah mengumpulkan 1.458 kemenangan, 879 hasil imbang dan 663 kekalahan.
Stefano Pioli dan anak asuhnya merupakan juara bertahan Liga Italia, setelah memenangkan Scudetto musim lalu, gelar ke-19 mereka di Serie A.
Baca juga: Terbaru! Hasil Liga Italia Tadi Malam AC Milan vs Torino, Olivier Giroud jadi Pembuka Kemenangan
Lemari trofi AC Milan penuh dengan tujuh edisi Liga Champions, satu Piala Dunia Antarklub, tiga Piala Interkontinental, lima Coppa Italia, tujuh Piala Super Italia, dua Piala Winners, lima Piala Super UEFA, satu Piala Mitropa, dan dua gelar Serie B di era 1980-an.
Hasil dan Klasemen Liga Italia Serie A usai laga AC Milan vs Torino
Gol tunggal Olivier Giroud membawa AC Milan buka puasa dan meraih kemenangan serta merangsek ke posisi ketiga klasemen sementara Liga Italia.
Pertandingan antara AC Milan dan Torino membuka pekan ke-22 Liga Italia musim 2022-2023.
Pertemuan kedua tim digelar di San Siro, Milan, Sabtu (11/2/2023) pukul 02.45 WIB.
AC Milan punya kewajiban menang di pertandingan ini.
Sebab, perjalanan skuad Stefano Pioli sungguh buruk di liga domestik.
Olivier Giroud dkk gagal menang di lima laga beruntun sebelum bertemu Torino.
Tim kota mode Italia itu ditahan imbang 2-2 masing-masing oleh AS Roma dan Lecce.
Setelah itu, AC Milan dibekuk Lazio 0-4, lalu dipaksa menyerah 2-5 oleh Sassuolo, sebelum menyerah kalah 0-1 dari rival sekota, Inter Milan.
Baca juga: Nasib Charles De Ketelaere Makin Tak Menentu di AC Milan, Tinggalkan Liga Italia Demi Karier
Catatan pertemuan dengan Torino juga tidak meyakinkan.
Il Toro sanggup memecundangi AC Milan dalam dua duel terakhir di berbagai ajang kompetitif.
Di Liga Italia, Torino sukses memetik kemenangan 1-0 atas AC Milan pada pekan ke-12.
Hasil tersebut menandai kekalahan kedua yang diderita oleh AC Milan di liga musim 2022-2023.
Berikutnya di ajang Coppa Italia, kembali Torino mampu membekuk AC Milan dengan skor tipis 1-0 lewat perpanjangan waktu pada babak 16 besar.
PR AC Milan jelang laga pada Sabtu dini hari semakin bertambah, karena pertemuan dengan Torino punya signifikansi pada perjalanan klub.
Laga pekan ke-22 Liga Italia menjadi penampilan ke-3000 I Rossoneri di Liga Italia.
AC Milan menjadi klub Italia keempat yang mencatat pencapaian ini setelah Inter Milan, AS Roma, dan Juventus.
Babak pertama versus Torino tidak langsung memberikan ruang untuk AC Milan membuat gol untuk memimpin.
Skor 0-0 bertahan hingga menit ke-29 ketika Olivier Giroud nyaris mencetak gol pembuka untuk skuad Stefano Pioli.
Baca juga: Siaran Langsung Liga Italia Malam Ini, AC Milan vs Torino, Link Nonton TV Online
Menyambut umpan silang Sandro Tonali, bomber Prancis itu menyundul bola dari jarak dekat dari gawang Vanja Milinkovic-Savic.
Apes bagi Giroud, sundulannya bisa diamankan oleh Milinkovic-Savic.
Pada menit ke-41, Alexis Saelemakers ganti menghidupkan peluang AC Milan dengan tendangan bebas.
Lagi-lagi bola melambung terlalu tinggi.
Skor 0-0 tidak berubah hingga pertandingan babak pertama selesai.
Gol yang ditunggu-tunggu AC Milan datang pada menit ke-62.
Tandukan Olivier Giroud dari dalam kotak penalti menyambut tendangan bebas Theo Hernandez sukses merobek gawang Vanja Milinkovic-Savic.
Gol Giroud seolah memadamkan semangat Torino.
Tim asal kota Turin itu tidak mampu menciptakan ancaman berarti ke gawang Ciprian Tatarusanu, lebih-lebih mencetak gol.
Skor 1-0 untuk kemenangan AC Milan bertahan hingga peluit panjang wasit berbunyi.
Baca juga: Rumor Transfer Liga Italia: Christian Pulisic Ideal Perkuat AC Milan, Serba Bisa dan Harganya Murah
AC Milan pun menangguk kemenangan perdana setelah kali terakhir mendulang tiga poin di Liga Italia pada 4 Januari 2023.
Tambahan tiga poin membuat AC Milan kini menghuni urutan ketiga klasemen sementara dengan 41 poin.
Tottenham Hostpur Lawan AC Milan Selanjutanya
AC Milan akan menghadapi Tottenham Hostpur di babak 16 besar Liga Champions.
Duel Milan vs Tottenham leg pertama babak 16 besar berlangsung di Stadion San Siro, Rabu (15/02/2023) dini hari.
AC Milan ini lolos ke fase knockout sebagai runner-up Grup E.
Tim asuhan Stefano Pioli ini berhasil mengumpulkan 10 poin dari 6 laga.
Sementara itu di pihak lain, Spurs adalah juara Grup D.
Tim asuhan Antonio Conte ini mengemas 11 pooin dari 6 laga.
AC Milan tampaknya akan kesulitan ketika melawan Tottenham Hotspur.
Baca juga: AC Milan Boyong Gelandang Serba Bisa Chelsea ke Liga Italia, Lebih Murah Ketimbang Hakim Ziyech
Mereka bisa saja kalah di kandang sendiri.
AC Milan telah menelan tiga kekalahan beruntun di kompetisi Liga Italia (Serie A), yakni pada pekan 19, 20, dan 21.
Pada pekan ke-19, Olivier Giroud cs dibantai 0-4 oleh Lazio di Stadio Olimpico.
Sedangkan pekan ke-20, kalah telak dari Sassuolo dengan skor 2-5.
Dan pekan ke-21, kalah 1-0 dari Inter Milan.
Setelah dua kekalahan beruntun di Serie A, Stefano Pioli langsung dikategorikan sebagai pelatih terburuk dalam sejarah klub.
Hal itu sebagai mana menurut data Opta Paolo. Pioli menjadi pelatih pertama yang membuat AC Milan kebobolan minimal empat gol dalam dua laga Serie A secara beruntun.
Dua kekalahan pahit beruntun itu ternyata tak membuat AC Milan bangkit.
Mereka kalah lagi ketika melawan Inter Milan dalam Derby della Madonnina, pada Senin (6/2/2023) dini hari WIB.
Kekalahan AC Milan mungkin saja akan terus berlanjut.
Baca juga: Prediksi Liga Italia: AC Milan vs Torino, Laga Krusial Bagi Stefano Pioli
Atau mungkin bangkit? Mari nantikan saja.
AC Milan sudah pernah menangis ketika melawan Tottenham Hotspur di San Siro.
Momen itu terjadi ketika pertemuan terakhir keduanya, yakni pada babak 16 besar Liga Champions edisi 2010/11.
Pertandingan tersebut cukup membekas bagi Rossoneri, bahkan menangis karena ulah Peter Crouch.
Pesepak bola asal Inggris dengan tinggi 2,01 meter itu berhasil menjebol gawang AC Milan pada menit akhir leg pertama.
Lalu pada leg ketua, skor berakhir imbang sehingga Tottenham lolos ke babak selanjutnya.
Kekalahan dalam sepak bola merupakan hal biasa. Namun kalah di kandang sendiri menyitkan.
Rasa sakit inilah yang dirasakan para punggawa AC Milan, sehingga meneteskan air mata.
AC Milan kemungkinan besar akan menetaskan air mata lagi apabila kalah lawan Tottenham Hotspur, bahkan bukan cuma punggawanya saja, tetapi juga pihak manajemen.
Bagaimana tidak, seandainya gagal lolos Liga Champions musim depan, AC Milan diprediksi bakal kehilangan pendapatan hingga 45 juta euro atau sekitar Rp732 miliar.
Baca juga: Rumor Transfer Liga Italia: Christian Pulisic Ideal Perkuat AC Milan, Serba Bisa dan Harganya Murah
Dilansir BolaSport.com dari Calcio e Finanza, kegagalan I Rossoneri ke Liga Champions musim depan bakal berdampak besar pada keuangan klub.
Menurut catatan Calcio e Finanza, saat kembali ke Liga Champions untuk pertama kalinya sejak absen tujuh tahun, AC Milan mampu meraup 45 juta euro (sekitar Rp732 miliar).
Comeback mereka di Liga Champions terjadi pada musim 2021/22 saat satu grup dengan Liverpool, Atletico Madrid, dan FC Porto.
Lalu, untuk musim 2022-2023, kemajuan ditunjukkan oleh skuad arahan Pioli dengan melaju ke babak 16 besar.
AC Milan bakal menghadapi Tottenham Hotspur dalam laga yang berlangsung dua leg.
Leg pertama bakal berlangsung di San Siro, Selasa (14/2/2023) atau Rabu pukul 03.00 WIB.
Selanjutnya pada leg kedua gantian AC Milan bertandang ke Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (8/3/2023) atau Kamis pukul 03.00 WIB.
Dengan progres tersebut dan kemenangan yang diraih di fase grup, Diavolo akan membawa pulang setidaknya 52 juta euro (sekitar Rp 846 miliar).
Adapun Calcio e Finanza turut mengkalkulasi pendapatan AC Milan meski mereka kalah dalam setiap laga di fase grup.
Perhitungannya adalah mereka mendapatkan 30,6 juta euro hanya untuk menggapai Liga Champions musim depan.
Angka tersebut tidak termasuk dengan pendapatan dari stadion dan tiga laga kandang.
Jika patokan angka 45 juta euro yang menjadi ukuran, maka kegagalan AC Milan lolos Liga Champions musim depan jelas sangat merugikan dari segi finansial. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/Olivier-Giroud-pahlawan-kemenangan-AC-Milan-a.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.