Tolak Pinangan AC Milan, Kini Gelandang Real Madrid Terancam Gabung Tim Medioker

TRIBUNKALTIM.CO - AC Milan berpeluang menyelamatkan karier Dani Ceballos, gelandang Real Madrid, yang masuk tak rencana Carlo Ancelotti.

Andai datang ke AC Milan, Dani Ceballos punya peluang besar untuk tampil sebagai starter di bawah asuhan Stefano Pioli, daripada saat ini di Real Madrid.

Bahkan, AC Milan memang cukup tertarik untuk mendatangkan Dani Ceballos dari Real Madrid.

Alih-alih menerima pinangan AC Milan, Dani Ceballos justru menolaknya, dan kini terancam hanya bermain di klub medioker.

AC Milan merupakan salah satu dari empat klub yang telah menunjukkan ketertarikannya untuk mendatangkan gelandang Dani Ceballos dari Real Madrid, menurut sebuah laporan.

Menurut Fichajes di Spanyol, Ceballos telah berubah dari seorang pemain yang dengan senang hati dilepas oleh Real Madrid, menjadi bagian penting dari skuad, sedemikian rupa sehingga mereka ingin menyelesaikan kontraknya dalam beberapa minggu mendatang.

Sang gelandang berniat untuk bertahan, namun ketertarikan dari klub lain dapat memalingkan perhatiannya, tergantung pada rencana yang dimiliki oleh sang pelatih, Carlo Ancelotti.

Meskipun prioritas Ceballos adalah untuk terus berada di Real Madrid, ia dapat saja bertahan di kota ini dan bergabung dengan Atletico Madrid yang telah memberikan penawaran, dan mereka adalah pilihan yang sangat menarik bagi sang pemain.

Baca juga: Prediksi Skor dan Susunan Pemain Monza vs AC Milan di Liga Italia, Stefano Pioli Ogah Berjudi

Kemudian ada Real Betis, yang menjual Ceballos ke Real Madrid, namun kembalinya Ceballos ke Estadio Benito Villamarín terus disebut-sebut.

Laporan tersebut menambahkan bahwa AC Milan tertarik dan 'telah mengajukan penawaran' namun telah ditolak oleh pemain berusia 26 tahun tersebut.

Terakhir, ada Aston Villa.

Seperti AC Milan, klub Liga Primer ini telah melihat tawarannya untuk Ceballos ditolak, meskipun ia tetap menjadi target utama Unai Emery.

Baca juga: Gagal Beradaptasi di Liga Italia, Charles De Ketelaere Dilepas AC Milan ke Klub Kaya Raya Inggris

AC Milan Tak Menyerah Datangkan Marco Asensio

Kabar lainnya, AC Milan sekali lagi tertarik untuk mencoba menggoda Marco Asensio pergi dari Real Madrid, menurut sebuah laporan.

Calciomercato.com memulai laporan terbaru mengenai masa depan Asensio dengan mengutip perkataannya kepada Bernabeu Digital beberapa hari lalu:

"Saya ingin memperpanjang dan bertahan di Madrid untuk waktu yang lama, tapi itu bukan hanya tergantung pada saya. Kami sedang membicarakannya dan kita lihat saja nanti bagaimana kelanjutannya."

Baca juga: Transfer Kiper Atalanta ke AC Milan Rampung, Fabrizio Romano: Rekrutan Pertama di Musim Panas

Kontrak sang penyerang dengan Real Madrid akan berakhir pada akhir Juni dan ia belum menemukan kesepakatan untuk memperpanjang kontraknya dengan Los Blancos, yang mengajukan kenaikan gaji hingga €4,8 juta per musim untuk perpanjangan empat tahun, jadi hingga 2027.

Asensio dihadapkan pada pilihan untuk mengikatkan diri dengan klub yang telah dibelanya sejak 2014, saat ia bergabung dari Real Mallorca, atau mencoba pengalaman baru.

Tidak ada kekurangan tawaran dari Premier League dan klub-klub La Liga lainnya, namun saat ini prioritasnya tetap pada negosiasi dengan Real Madrid.

AC Milan tetap 'sangat tertarik' untuk merekrut pemain beru

Baca juga: Rumor Tranfser Liga Italia: 2 Pemain Real Madrid Berpotensi Reunian dengan Brahim Diaz di AC Milan

Asensio sangat disukai oleh Paolo Maldini dan Ricky Massara yang dapat menyamai atau sedikit melebihi tawaran Real Madrid.

Bagi Rossoneri, ini tetap menjadi target yang sulit namun bukannya tidak mungkin, dan jika terjadi perpisahan antara pemain asal Spanyol itu dan Real Madrid, mereka akan melakukan upaya konkret.

Situasi Brahim Diaz

Sementara itu, Brahim Diaz menerangi San Siro tadi malam setelah hanya enam menit pertandingan berjalan dengan sebuah gol ke gawang Spurs yang menjadi penentu kemenangan, dan gol tersebut juga dapat menentukan masa depannya.

Baca juga: Rumor Tranfser Liga Italia: 2 Pemain Real Madrid Berpotensi Reunian dengan Brahim Diaz di AC Milan

Calciomercato.com menulis bagaimana Stefano Pioli tetap mempercayai sang playmaker asal Spanyol, bahkan ketika terdapat banyak seruan agar dirinya dicadangkan dan digantikan oleh pemain lain, dan itu merupakan sebuah pertanda bahwa dirinya telah melakukan hal yang cukup untuk membuat sang pelatih merasa senang.

Setelah mencapai musim ketiganya sebagai pemain pinjaman bersama Rossoneri, waktu untuk mengambil keputusan semakin dekat.

Bertahan di AC Milan adalah sebuah pilihan, namun pada saat yang sama keputusan mengenai masa depan Diaz juga berdampak pada dua pemain lain yang berperan dalam perannya.

Yacine Adli dan Charles De Ketelaere juga berada di posisi gelandang serang, namun pemain asal Belgia ini adalah yang paling aman saat ini karena investasi yang dilakukan pada musim panas merupakan investasi yang signifikan.

Baca juga: AC Milan dan Real Madrid Kembali Mesra, Maldini Punya 3 Pilihan Pemain, Permanen atau Pinjaman?

Adli lebih berisiko karena kurangnya waktu bermain, jadi dia bisa saja dipinjamkan lagi, sementara Brahim menjadi ujung tombak dalam hal kemungkinan perekrutan pemain baru seperti Houssem Aouar, yang kontraknya dengan Lyon akan segera berakhir.

Perkembangan tim secara umum juga harus diperhatikan, karena perubahan formasi yang dilakukan oleh Pioli telah mengubah keseimbangan dan peran dari pemain-pemain tertentu dan bisa jadi mendahului inovasi-inovasi selanjutnya.

Semua faktor ini akan dibahas dalam beberapa minggu dan bulan ke depan, ketika keputusan mengenai masa depannya harus diambil, sementara Real Madrid tidak menutup kemungkinan untuk membawa pemain berusia 23 tahun itu kembali.

Namun kali ini dia akan memiliki peran yang lebih penting serta potensi perpanjangan kontrak dengan kenaikan gaji.

AC Milan tidak mengesampingkan kesepakatan permanen namun menginginkan diskon untuk opsi pembelian senilai €22 juta yang telah disepakati dengan Los Blancos - yang memiliki hak untuk membeli kembali, sehingga Maldini harus memulai dialog dengan panggilan ke Spanyol.

Brahim merupakan bagian penting dalam rencana taktis Pioli dan dalam kondisi yang tepat, ia dapat menjadi sumber daya yang berharga untuk masa depan, dengan variabel lain seperti kualifikasi empat besar yang juga harus diputuskan. (*)

Berita Liga Italia Serie A

Berita AC Milan Lainnya