Timnas Indonesia
Lokasi Drawing Piala Dunia U-20 2023 usai FIFA Batalkan di Bali, Indonesia Terancam Dikucilkan
FIFA resmi membatalkan drawing Piala Dunia U-20 2023 Indonesia di Bali, akibat polemik penolakan Timnas Israel.
Bahkan para pemain diyakini bakal kehilangan kesempatan berlaga di ajang internasional.
Kejadian seperti ini sebelumnya sudah dirasakan sepak bola Tanah Air pada 2015-2016.
Saat itu Indonesia merasakan pahitnya sanksi FIFA karena dikucilkan dan tak bisa berlaga di ajang internasional.
Situasi ini juga bisa membuat Indonesia bisa melorot rankingnya karena tak bermain di ajang kancah intenasional.
Padahal akhir-akhir ini Indonesia lagi kencang mengejar dan memperbaiki ranking FIFA.
“Jangan sampai hal itu terjadi. Mimpi buruk buat sepak bola kita. Jangan bermain-main dengan kesepakatan yang sudah dibuat dengan FIFA,” kata Kusnaeni.
“Kita jadi host prosesnya mengajukan diri, bukan ujuk-ujuk FIFA yang minta. Taati kesepakatan yang ada. Segera cari air untuk memadamkan kebakaran yang timbul,” ujarnya.
Dengan ini Kusnaeni berharap pemerintah dan PSSI maupun LOC berkonsolidasi untuk bisa menyelesaikan sederet persoalan yang menjadi perhatian FIFA saat ini.
Baca juga: Daftar 29 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil TC Persiapan Piala Dunia U-20, Ada 3 Pemain Naturalisasi
“Kita berharap semoga FIFA tidak melakukan pembatalan penujukkan Indonesia sebagai tuan rumah,” tutur Kusnaeni.
“Pembatalan drawing merupakan peringatan awal, apa yang perlu lakukan? Segera konsolidasi dan bereskan PR yang ada. Karena saya melihat tak hanya masalah Israel saja yang jadi perhatian FIFA, tapi juga berkaitan dengan infrastruktur,” ucapnya.
“Mereka saya yakin berharap Indonesia bisa sukses menjadi tuan rumah,” ujarnya.
Dengan begitu, diharapkan agar mimpi buruk tak menyerang sepak bola Indonesia.
Semua pihak harus bekerja sama agar permasalahan ini bisa selesai dan Piala Dunia U-20 bisa berlangsung dengan lancar di indonesia.
Sebagaimana diketahui, perhelatan Piala Dunia U-20 2023 rencananya akan digelar 21 Mei-11 Juni di enam kota.
Selain Bali, pertandingan turnamen yang diikuti 24 negara ini akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang), Stadion Manahan (Solo), dan Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya).
FIFA akan melakukan pengecekan akhir kondisi semua stadion pada interval 21-27 Maret. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.