Otomotif
2 Efek Buruk Jika Mengisi BBM Tanpa Turun dari Sepeda Motor
Mengisi bahan bakar minyak (BBM) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) merupakan satu rutinitas umum yang sudah biasa dilakukan.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Berikut ini ada 2 alasan kenapa kita harus turun dari motor saat melakukan pengisian bahan bakar minyak di SPBU.
Sebab ada 2 akibat buruk jika tidak mengindahkan turun dari sepeda motor.
Apa saja 2 efek yang dirasakan saat kita tidak turun dari motor kala mengisi bahan bakar minyak atau BBM.
Simak selengkapnya disini, yang mengutip dari Kompas.com dengan "Ingat, Pengendara Wajib Turun dari Motor Saat Isi BBM."
Baca juga: BREAKING NEWS Antre Mengisi BBM, Mobil Jazz Mendadak Terbakar di SPBU AW Syahranie Samarinda
Mengisi bahan bakar minyak (BBM) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) merupakan satu rutinitas umum yang sudah biasa dilakukan masyarakat.
Akan tetapi, ada saja perilaku kurang baik yang menjadi kebiasaan.
Satu perilaku kurang baik yang dimaksud yaitu tidak turun dari motor saat melakukan pengisian BBM.
Kebiasaan ini ternyata memiliki beberapa risiko.
Baca juga: WAJIB TAHU! Mana yang Lebih Baik, Berdasarkan Patokan Liter atau Nominal Rupiah saat Mengisi BBM?
Sebagian motor memang memiliki model lubang tangki bensin di bagian depan seperti motor-motor jenis sport, cafe racer, bahkan beberapa motor matik seperti Yamaha Freego.
Meski demikian, pengendara tetap diharuskan turun dari motor saat isi BBM.
1. Efek Kesehatan
Irto Ginting, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga mengatakan, ada risiko kesehatan yang bisa terjadi jika pengendara duduk di motor saat melakukan pengisian BBM.
Walaupun pakai motor yang tanki berada di depan, disarankan untuk tetap turun berkaitan dengan aspek safety.
Karena saat pengisian, dari nozzle hingga dispenser adalah zona dengan konsentrasi uap BBM yang tinggi,” ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (5/5/2023).
Baca juga: Saat Mengisi BBM, Wanita Paruh Baya di Samarinda Mendadak Ambruk tak Bernyawa, di SPBU Jalan PM Noor
Paparan uap BBM yang membubul dari tangki bisa dengan mudah terhirup jika pengendara tidak menyingkir.
Irto menambahkan, efek yang muncul juga cukup serius, di mana pengendara bisa mengalami gangguan pernapasan atau sesak napas mendadak seperti asma.
2. Hilang Keseimbangan
Selain faktor kesehatan, ada faktor keselamatan lainnya jika pengendara tidak turun dari motor saat isi bahan bakar minyak atau BBM.
Contohnya adalah motor hilang keseimbangan dan pengendara terjatuh.
Solusi Paling Tepat
Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Centre (RDC) menjelaskan, posisi paling aman saat motor mengisi BBM adalah pengendara mematikan mesin, turun dari motor, dan memasang standar.

“Apapun jenis motornya, baik itu tangki depan atau tangki belakang," ungkapnya.
"Selalu pastikan mesin motor mati dan memasang standar. Ini metode yang paling safety,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ingat, Pengendara Wajib Turun dari Motor Saat Isi BBM."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.