Breaking News

Ilmu Pengetahuan

3 Fakta Garam Bukan Alat untuk Mengusir atau Cegah Ular

Kadang di rumah-rumah warga, ada yang kedatangan tamu tidak diundang seperti ular. Datang secara tiba-tiba.

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO
Ilustrasi reptil ular. 

Berbeda dengan siput, natrium klorida yang bersentuhan dengan kulitnya bisa membuat mereka mati dalam waktu yang singkat karena garam dapat menarik kelembapan dari tubuh mereka sehingga membuatnya cepat mati atau menghindar.

2. Tidak Kenal Batasan

Di samping itu, ular juga tidak mengenali batasan atau garis yang dibuat manusia saat ditaburi garam.

Sehingga menaburkan garam di sekitar tenda -misalnya- atau lingkungan rumah tidak akan bisa mengusirnya.

Tidak ada banyak cara untuk mengusir ular masuk ke rumah selain menutup semua celah di bawah pintu, saluran air, atau celah apa pun di dinding.

Baca juga: Ular Piton Berukuran 3,5 Meter Ditemukan Bersarang Dalam Rak Toko Warga di Bontang Utara

Kemudian pastikan untuk menghilangkan sumber makanan ular yang terdapat di rumah kita, seperti tikus dan hewan kecil lainnya.

Tanpa sumber makanan yang menetap di lingkungan kita, itu akan sangat membantu untuk mencegah datangnya ular ke sebuah hunian.

Setelah itu pastikan pekarangan rumah juga sering dibersihkan secara berkala.

Ilustrasi reptil ular.
Ilustrasi reptil ular. (TribunJatim)

Sebab, secara umum ular tertarik dengan area tertutup dan lembap seperti tumpukkan dedaunan hingga lubang di pekarangan. 

Area yang seperti itu akan dianggap ular sebagai tempat berlindung yang paling aman hingga berkembang biak.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Mengusir Ular dengan Garam, Benarkah Efektif?."

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved