Pilpres 2024

Usai Anies Baswedan Kritik Jokowi Soal Jalan, PDIP Beber Data BPS, Bongkar Jejak Minor di Jakarta

Usai Anies Baswedan kritik Jokowi soal jalan. PDIP beber data BPS, bongkar jejak minor di DKI Jakarta.

Kolase TribunKaltim.co / Tribunnews
Ilustrasi - Usai Anies Baswedan kritik Jokowi soal jalan. PDIP beber data BPS, bongkar jejak minor di DKI Jakarta. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Anies Baswedan dalam bursa capres jelang Pilpres 2024 terkini.

Belum lama ini kritik Anies Baswedan soal infranstruktur jalan pemerintah Jokowi jadi sorotan.

Hal itu cepat direspon oleh pihak-pihak yang jadi bagian dari pemerintahan Jokowi, tak terkecuali PDIP.

Usai Anies Baswedan kritik Jokowi soal jalan, PDIP langsung merespon dengan membeberkan data BPS.

Politisi PDIP SAid Abdullah bongkar jejak minor Anies Baswedan di DKI Jakarta.

Ya, Said Abdullah mengkritik balik bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan yang sempat menyoroti pembangunan infrastruktur jalan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Anies Baswedan Sindir Ganjar Pranowo di HUT PKS, Ngaku Kalah Jika Ditantang Adu Lari, AHY Tersenyum

Said menuturkan Anies dinilai hanya membuat pernyataaan-pernyataan yang menarik perhatian masyarakat.

"Ya sama saja dengan yang disampaikan. Anies kan selalu membuat kontraksi, supaya dia menarik perhatian publik," ujar Said saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (22/5/2023).

Said mempertanyakan hal yang bisa dibanggakan Anies Baswedan selama memimpin DKI Jakarta.

Dia pun menyoroti tingkat kemiskinan hingga gemerlap kota Jakarta.

"Apa yang bisa dibanggakan dari Jakarta? lampu pernak pernik seperti Singapura? Tingkat kemiskinannya lebih parah? padahal penduduknya lebih sedikit, anggarannya paling besar dan itu fakta juga, itu faktanya bukannya kata saya, kata BPS," jelasnya.

Baca juga: Anies Baswedan Beber Fakta Mengejutkan Soal Pembangunan Infranstruktur Jalan, Adu Era Jokowi dan SBY

Lebih lanjut, Said menambahkan pihaknya juga mengkritik program sumur resapan ala Anies untuk mengatasi banjir.

Sumur itu disebut banyak yang ditutup dan membuat lubang di jalan-jalan.

"Itu justru membuang anggaran APBD DKI sia-sia. Apakah itu juga nggak dipikirin oleh Anies? kenapa Anies nimba orang lain? menutupi apa kesalahan yang dia lakukan selama jadi Gubenur DKI. Biasalah yang seperti itu," ungkapnya.

"Lubang sendiri yang ditutup, dia tembak orang lain. Legasi Presiden Jokowi itu tidak ditutup-tutupi. Rakyat sudah menikmati, legasinya Anies tetap aja, Jakarta macet total," sambungnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved