Liga Italia
Jalani Musim yang Berat, Ruben Loftus-Cheek Pamit ke Fans Chelsea Menuju AC Milan
AC Milan tengah berbunga-bunga, lolos ke Liga Champions dan Ruben Loftus-Cheek makin dekat didatangkan dari Chelsea.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Christoper Desmawangga
TRIBUNKALTIM.CO - AC Milan tengah berbunga-bunga, lolos ke Liga Champions dan Ruben Loftus-Cheek makin dekat didatangkan dari Chelsea.
Di tengah kabar ketertarikan AC Milan kepada Ruben Loftus-Cheek, gelandang asal Inggris itu memberikan isyarat meninggalkan Chelsea.
Bahkan, AC Milan bisa saja langsung memboyong Ruben Loftus-Cheek, pasalnya sang pemain telah berpamitan dengan fans Chelsea.
Ruben Loftus-Cheek mengucapkan selamat tinggal kepada para penggemar Chelsea saat peluit akhir pertandingan setelah pertandingan terakhir mereka musim ini melawan Newcastle United.
Loftus-Cheek telah dikaitkan dengan kepindahannya ke AC Milan oleh hampir semua sumber di Italia dan beberapa di Inggris.
Kontraknya dengan Chelsea tidak akan berakhir hingga Juni 2024 namun the Blues perlu melepas pemainnya setelah musim yang mengecewakan.
Jika bahasa tubuh pemain berusia 27 tahun ini setelah pertandingan adalah sesuatu yang dapat dipercaya.
Pemain asal Cobham ini terlihat seperti mengucapkan selamat tinggal kepada para penonton di Stamford Bridge.
Baca juga: Hasil Liga Italia: AC Milan Pastikan Tiket ke Liga Champions, Nasib Juventus Tunggu Laga Pamungkas
Perjalanan karier Loftus-Cheek di Chelsea
Dia telah bersama Chelsea sejak kelompok usia U-8.
Lalu, Jose Mourinho memberikan kepercayaan kepadanya untuk melakukan debut di Liga Champions saat melawan Sporting Lisbon pada Desember 2014.
Kemudian ia mulai merasakan Premier League saat masuk di menit-menit akhir ketika Chelsea bermain imbang 1-1 dengan Manchester City akhir Januari.
Loftus-Cheek dipromosikan ke tim utama pada Februari 2015 dan memakai kaus bernomor punggung 36.
Baca juga: Update Liga Italia: Gusur Inter Milan, AC Milan Terdepan Dapatkan Marcus Thuram
Gelandang ini menjadi bagian penting dari skuat U19 yang menjuarai UEFA Youth League saat menang 3-2 dari Shakhtar Donetsk pada April 2015.
Sebulan kemudian ia menjadi starter di tim utama untuk kali pertama, bermain selama satu jam melawan Liverpool di Stamford Bridge.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.