Pilpres 2024

Opsi Masih Terbuka dan Terus Komunikasi, Airlangga Sebut Capres Golkar Diumumkan dalam Waktu Dekat

Masih komunikasi dengan sejumlah partai. Airlangga sebut capres Golkar diumumkan 1 atau 2 bulan lagi. Simak komunikasi Golkar dengan sejumlah partai

Editor: Amalia Husnul A
KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat membuka Rakernas 2023 Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Minggu (4/6/2023). Masih komunikasi dengan sejumlah partai. Airlangga sebut capres Golkar diumumkan 1 atau 2 bulan lagi. Simak komunikasi Golkar dengan sejumlah partai 

TRIBUNKALTIM.CO - Partai Golkar hingga saat ini masih belum mengumumkan calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Menurut Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto keputusan soal capres yang akan diusung paratai berlambang pohon beringin ini akan diputuskan dalam waktu dekat.

Hingga saat ini, Golkar masih terbuka dengan berbagai opsi capres yang telah bermunculan di publik.

Pernyataan Airlangga ini disampaikan saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2023 Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (4/6/2023).

Airlangga mengatakan, "Opsi masih terbuka, mudah-mudahan keputusan tidak lama lagi.

Jadi untuk teman-teman wartawan, masih tunggu satu-dua bulan lagi." 

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, Airlangga menambahkan, Golkar terus berkomunikasi dengan seluruh partai politik guna menghadapi Pilpres 2024.

Berdasarkan catatan Kompas.com, Golkar saat ini tengah menjajaki pembentukan koalisi besar dengan Partai Kebangkitan Banga (PKB) dan Partai Gerindra.

Namun pada saat yang sama, Golkar juga telah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Keberadaan koalisi ini tengah goyah, setelah PPP memutuskan untuk mengusung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai bakal capres bersama PDI Perjuangan.

Baca juga: Golkar dan PAN Saja Sudah Penuhi Syarat Pilpres 2024, Bisa Usung Pasangan Airlangga-Zulkifli

Sementara itu, beberapa waktu yang lalu, Airlangga juga pernah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Nasdem sendiri diketahui telah membentuk koalisi dengan Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Airlangga menambahkan, langkah Golkar mempertimbangkan soal sosok yang akan diusung pada Pilpres 2024, sudah dilakukan sejak 2022 lalu.

"Oleh karena itu, dengan Rakernas ini, saya berharap bahwa kebijakan di berbagai tingkatan pengurus provinsi, kabupaten/kota, tingkat fraksi, tingkat organisasi hasta karya, dan di seluruh jajaran Partai Golkar agar terus bergerak untuk kemenangan Partai Golkar," imbuhnya.

Untuk diketahui, higga kini, Golkar belum memutuskan siapa kandidat capres yang akan diusung di Pilpres 2024

Di dalam penjajakan pembentukan koalisi besar, Golkar ingin memasangkan Airlangga sebagai cawapres Prabowo Subianto.

Namun, keinginan itu selalu ditolak oleh PKB, yang sejak awal telah membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dengan Gerindra.

Sementara, belakangan juga sempat muncul opsi untuk memasangkan Airlangga dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

Wacana itu muncul di internal PAN yang juga diamini oleh Golkar.

Akan tetapi gabungan perolehan suara kedua partai itu belum cukup untuk memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold.

Baca juga: Benarkah Prabowo Subianto - Erick Thohir Sukar Kalah di Pilpres 2024, Golkar Kukuh Sorong Airlangga

Prioritaskan Airlangga Cawapres Prabowo

Partai Golkar masih memprioritaskan ketua umumnya, Airlangga Hartarto untuk bisa menjadi calon wakil presiden (cawapres) bagi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Presiden Partai Golkar Nusron Wahid mengungkapkan opsi tersebut lebih diutamakan ketimbang menjajaki wacana pengusungan Airlangga dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.

“Airlangga-Zulhas juga kami pertimbangkan, tapi kami fokus membangun koalisi besar antara KIB (Koalisi Indonesia Bersatu) dan KKIR (Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya) dulu,” ujar Nusron pada Kompas.com, Rabu (31/5/2023).

Menurut dia, pertemuan antara Airlangga dan Zulhas di Amerika Serikat, Sabtu (27/5/2023) menunjukan bahwa KIB saat ini masih solid.

Pertemuan itu juga merupakan bagian dari upaya Airlangga untuk menyatukan KIB dengan KKIR untuk menjadi koalisi besar.

“Pertemuan tersebut merupakan bagian dari kelanjutan upaya Pak Airlangga melakukan proses integrasi dua koalisi,” tutur dia.

Terakhir, ia kembali menekankan bahwa koalisi besar menawarkan format calon presiden (capres) diisi oleh Prabowo.

Sementara cawapresnya bisa dinegosiasikan oleh para ketua umum di partai politik (parpol) anggota KIB.

“Harapan kami, karena Golkar merupakan partai terbesar, maka menjadi wajar dan fair kalau wakilnya Airlangga Hartarto.

Sehingga duet pasangan Prabowo-Airlangga menjadi ideal dan menjawab Indonesia masa depan,” imbuh dia.

Baca juga: KIB Disebut Retak, Peluang Golkar Gabung Gerindra - PKB, Airlangga atau Cak Imin Cawapres Prabowo?

Rakernas Golkar tak Bahas Capres Cawapres

Partai Golkar akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2023 mulai hari ini, Minggu (4/6/2023).

Rakernas 2023 disebut akan mempersiapkan pemenangan Golkar di Pemilu 2024 mendatang.

"Iya benar hari ini kami rakernas untuk konsolidasi dan persiapan pemenangan pileg," ujar Wakil Ketua Umum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng saat dimintai konfirmasi.

Rencananya, Rakernas Golkar 2023 akan digelar sampai Selasa (6/6/2023).

Mekeng mengatakan, dalam Rakernas 2023 ini, Golkar tidak akan membahas mengenai capres-cawapres untuk Pilpres 2024.

"Soal capres dan cawapres belum masuk agenda karena masih berproses.

Kalau sudah ada kepastian, mestinya akan ada rapimnas untuk memutuskannya," imbuh dia.

Dalam agenda yang diterima, pembukaan Rakernas 2023 Golkar akan diselenggarakan pada hari ini sekitar pukul 09.00 WIB di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat.

Disebutkan pula Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar se-Indonesia akan hadir dalam pembukaan Rakernas 2023 ini.

Baca juga: Puan Beri Sinyal Ada Partai Kuning Dukung Ganjar sebagai Capres 2024, Respon Golkar dan Cak Imin

(*)

Update Pilpres 2024

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved