Pilpres 2024
Joko Widodo di Samarinda, Beber Aher Disodorkan PKS jadi Cawapres Anies Baswedan
PKS sendiri informasinya menyodorkan satu nama kadernya untuk masuk dalam bursa Cawapres dampingi Anies Baswedan
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - DPP PKS sendiri informasinya menyodorkan satu nama kadernya untuk masuk dalam bursa Cawapres dampingi Anies Baswedan.
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan atau Aher, diusulkan oleh PKS jadi Cawapres.
Demikian dibeberkan oleh Wakil Ketua Badan Perwakilan Wilayah (BPW) Kalimantan DPP PKS, Joko Widodo, Minggu (11/6/2023) sore di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Namun demikian, semua masih melihat kalkulasi, NasDem disebut juga bersaran agar tidak buru-buru dalam penentuan Cawapres meski pada bulan Juni ini Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) akan segera mengumumkan siapa sosok pendamping Anies Baswedan.
Baca juga: AHY Masuk Bursa Cawapres Ganjar Pranowo, Sandiaga Uno Dekati PKS, Nasdem Minta tak Buru-buru
"Kalau dari internal PKS kita sepakati mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher), usulan Partai Demokrat AHY ditawarkan, Partai NasDem menyodorkan nama Khofifah," sebut Joko Widodo.
Diakui pihaknya, tim dari koalisi berhitung betul terlebih melihat pilpres lalu.
Ada dua provinsi di Jawa yang menjadi prioritas pihaknya dalam meraup suara pemilih yang memungkinkan digaet dari sosok Cawapres yang mendampingi Anies Baswedan.

Sehingga dua provinsi tersebut, membuat sangat berhitung dan mematangkan persiapan dalam menatap Pilpres 2024 mendatang.
"Memang ini butuh simulasi, kalau dikatakan NasDem bilang jangan buru-buru," ujarnya.
"Mudah-mudahan bulan Juni ini bisa (deklarasi)," sambungnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.