Pilpres 2024

Singkat dan Santai, Begini Respons Anies Soal Rencana Pertemuan Puan Maharani - AHY: Ya, Gitu Ya

Anies Baswedan memberikan tanggapan soal rencana pertemuan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dengan Ketua Umum Demokrat AHY.

Editor: Doan Pardede
KOMPAS.COM
Ketua DPP PDI-P Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 

Hal itu disampaikan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Said Abdullah jelang pertemuan Puan Maharani dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dikutip dari Tribunnews.com Senin (12/6/2923) Said mengatakan bahwa bangsa Indonesia harus menyambut positif pertemuan kedua partai tersebut.

Oleh karenanya, PDIP meminta awak media tidak mengungkit luka lama antara hubungan SBY dan Megawati.

"Bagi saya begini lah sesungguhnya, kenapa sih kita itu menjadi bangsa yang selalu mengorek-ngorek luka, masa lalu. Sesuatu yang inginnya wartawan itu kalau nggak negatif nggak jadi berita? Berdosa kalian semua," kata Said saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (12/6/2023).

Diketahui selama 9 tahun terakhir, Partai Demokrat memutuskan berada di oposisi pemerintahan Jokowi.

Pun 10 tahun sebelumnya, PDIP juga memutuskan menjadi oposisi dari pemerintahan SBY.

Sehingga selama hampir 19 tahun, hubungan PDIP dan Demokrat naik turun di kancah politik Indonesia.

Terkait hal tersebut, PDIP meminta awak media mencari berita-berita yang positif yang justru bisa menjadi teladan yang baik bagi publik.

Sebaliknya, awak media tidak boleh mencampuri urusan SBY dan Megawati.

Ia meminta agar tidak ada lagi pihak yang mengadu domba antara SBY dan Megawati.

"Nah kalau media mainstream, media yang sudah mapan juga ikut-ikutan urusan luka, urusan negatif, apa yang kalian sumbangkan bagi republik ini? adu domba, yang satu ditarik adu domba saya supaya negatif juga ke orang, nggak mau saya ditarik-tarik seperti itu," pungkasnya.

Baca juga: Kaesang Kenakan Kaos PSI, Puan: Mau Gabung PDIP Nggak? Calon Walikota Depok Bisa Dipertimbangkan

Kutukan

Partai NasDem menyebut Partai Demokrat akan mendapatkan dosa dan kutukan apabila berkhianat dengan janji pengusungan Anies Baswedan sebagai Capres.

Hal itu diungkapkan Ketua DPP Partai NasDem, Effendi Choirie atau Gus Choi menanggapi rencana pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Ketua DPP PDIP.

Dikutip dari Tribunnews.com Gus Choi mengatakan bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) masih solid dalam mengusung Anies Baswedan sebagai Capres.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved