Pilpres 2024
Terang-terangan! Jusuf Hamka Dukung Prabowo Subianto Ketimbang Anies dan Ganjar, Bukan Tanpa Alasan
Secara terang-terangan saudagar Jusuf Hamka dukung Prabowo Subianto ketimbang Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Bukan tanpa alasan.
TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Prabowo Subianto, capres Gerindra jelang pendaftaran Pilpres 2024.
Usai jadi sorotan publik terkait utang negara kepada dirinya, Jusuf Hamka kembali memberikan pengakuan dukungan kepada Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Secara terang-terangan saudagar Jusuf Hamka dukung Prabowo Subianto ketimbang Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Bukan tanpa alasan Jusuf Hamka bersikap untuk memberikan dukungannya kepada Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Pengusaha Jusuf Hamka bertemu Menteri Pertahanan sekaligus bakal calon presiden (capres) dari Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Selasa (4/7/2023) lalu.
Selain pembicaraan kondisi politik kekinian, kedua tokoh itu juga bernostalgia.
Lalu, seperti apa Jusuf Hamka melihat sosok Prabowo Subianto?
Selengkapnya ada dalam artikel ini.
Baca juga: Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto Berebut Pesona Erick Thohir? Pengamat Sebut Cawapres Primadona
Jusuf mengatakan Prabowo Subianto merupakan sosok yang sangat mencitai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kecintaan Menteri Pertahanan tersebut terhadap NKRI menurutnya tidak perlu diragukan lagi.
Ia menceritakan sejak pertama kali mengenal Prabowo Subianto saat masih di Kopassus.
Bagi pengusaha jalan tol tersebut, Prabowo Subianto merupakan sosok yang sangat luar biasa.
"Beliau luar biasa, kalau cinta NKRI nggak usah diragukan dan beliau itu memang untuk republik ini kita nggak perlu ragu," kata Jusuf Hamka dalam keterangannya, dikutip Jumat (7/7/2023).
Pengusaha yang sering dipanggil Babah Alun itu sangat mengaharapkan Prabowo Subianto menjadi sosok Presiden Indonesia selanjutnya.
Hal itu karena ia mengidamkan agar Presiden Indonesia ke depannya merupakan sosok yang tegas dan berjiwa militer.
Sehingga Indonesia ke depannya bisa menjadi lebih maju di pentas dunia. Politisi Partai Golkar itu juga mengatakan Prabowo Subianto juga cocok didampingi dengan sosok pemimpin yang mengerti akan ekonomi.
Kombinasi keduanya dianggap sangat mampu memberikan keseimbangan pada ekonomi negara.
Baca juga: Kata Pengamat soal Kedekatan Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto Jelang Pilpres 2024
Terakhir, Babah Alun melihat Prabowo Subianto dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakat Indonesia.
Berbekal pengalamannya sebagai militer, Prabowo Subianto dinilai sebagai pemimpin yang berani mengambil segala risiko untuk kepentingan negara dan masyarakat Indonesia.
"Jadi, selanjutnya pemimpin-pemimpin negara kita harapkan orang-orang yang tegas, militer seperti beliau dan kombinasi dengan orang-orang yang mengerti ekonomi," pungkasnya.
Survei Terbaru
Capres Gerindra, Prabowo Subianto jadi top of mind publik gantikan Presiden Jokowi.
Hal itu dirilis Lembaga Survei Jakarta (LSJ) terkait hasil survei terkait Calon Presiden 2024.
Hasil riset ini diungkapkan oleh Direktur Riset LSJ, Fetra Ardianto.
"Hasil survei LSJ menegaskan bahwa berdasarkan pertanyaan yang bersifat terbuka (tidak disediakan nama tokoh), ternyata nama Prabowo Subianto paling menjadi top of mind publik sebagai tokoh yang paling layak menggantikan Presiden Jokowi," kata Fetra, dalam konferensi pers secara daring, Senin (3/7/2023).
"Sebanyak 27,5 persen responden secara spontan menyebut nama Prabowo ketika LSJ menanyakan siapa tokoh yang paling layak menggantikan Presiden Jokowi," sambungnya.
Kemudian, capres dari PDIP Ganjar Pranowo 19,1 persen, di peringkat dua.
Diikuti capres dari Partai NasDem Anies Baswedan, 15,2 persen.
"Tokoh lain yang juga cukup signifikan menjadi top of mind publik sebagai pengganti Jokowi adalah Ganjar Pranowo 19,1 persendan Anies Baswedan 15,2 persen."
Baca juga: Nama Erick Thohir Mencuat jadi Cawapres Prabowo Subianto, Cak Imin Sebut Belum Ada Lobi ke PKB
Sementara itu, urutan keempat dan seterusnya ditempati Ridwan Kamil 4,5 persen, Sandiaga Uno 3,9, Erick Thohir 3,5 persen, Mahfud MD 3,2 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 2,9 persen.
Selanjutnya, Basuki Tjahaja Purnama 2,4 persen, Airlangga Hartarto 2,1, Andika Perkasan 1,9, dan Muhaimin Iskandar 1,8.
Selanjutnya, Puan Maharani 1,5 persen, Khofifah Indar Parawansa 1,4, Tri Risma Harini 1,2, dan Habib Rizieq Shihab 0,9.
"Nama-nama lain elektabilitasnya tidak terlalu signifikan untuk dipertimbangkan lagi menjadi capres 2024," ucapnya.
Sebagai informasi, survei ini dilakukan tanggal 20-29 Juni 2023 di 34 provinsi yang ada di seluruh Indonesia.
Populasi dari survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun atau telah memiliki KTP.
Kemudian, jumlah sampel sebanyak 1200 responden, diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak sistematis (systematic random sampling).
Sementara itu, tingkat margin of error +/- 2,83 persen, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen.
Adapun pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara
melalui telpon oleh tenaga terlatih dengan bantuan/pedoman kuesioner.
Responden terdistribusi 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan, serta 60 persen tinggal di pedesaan dan 40 persen di perkotaan.
Quality control terhadap hasil wawancara petugas lapangan dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh para supervisor LSJ. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Jusuf Hamka Blak-blakan Dukung Prabowo Subianto: Kecintaannya terhadap NKRI Tak Diragukan Lagi
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Survei LSJ: Elektabilitas Prabowo Unggul, Dianggap Paling Layak Gantikan Jokowi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20230707-Jusuf-Hamka-dan-Prabowo-Subianto-01.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.