Gelar Jumpa pers, KONI Kaltim Imbau Seluruh Cabor Untuk Tertib Laporan Keuangan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - KONI Kaltim gelar Jumpa pers persiapan kegiatan bimbingan teknis sekaligus pelaporan keuangan seluruh Cabang Olahraga (Cabor) yang ada di bawah naungan KONI Kaltim.

Acara tersebut digelar di ruang rapat KONI Kaltim pada Selasa, (11/7/2023).

Ketua Panitia Bimbingan Teknis (bimtek) pengelolaan dan pelaporan pertanggungjawaban keuangan KONI Kaltim, Abdul Kadir mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program kerja KONI Kaltim periode 2023-2026.

"Sebagaimana kita ketahui bersama dalam rangka menjalankan program KONI Kaltim 2023-2026," ucap Abdul Kadir.

Baca juga: WBP Rutan Tanah Grogot Produksi Miniatur Kapal dan Lukis Bakar, Pernah Dipesan Ketua KONI Kaltim

Lanjutnya, program tersebut adalah bimbingan teknis terkait keuangan kepada seluruh cabor yang berada di bawah naungan KONI Kaltim agar terciptanya keseragaman dan kebersamaan seluruh cabor terkait hal penerimaan anggaran dari KONI Kaltim dan sistem pelaporannya.

"Mengusulkan program kegiatan yaitu namanya bimbingan teknis keuangan kepada seluruh cabor yang ada di bawah naungan KONI kaltim. Supaya ada keseragaman dan kebersamaan semua cabor khususnya yang menerima uang dari KONI dalam rangka sistem pelaporannya," jelasnya.

Abdul mengatakan, kegiatan bimbingan teknis akan dilaksanakan di ruang rapat KONI Kaltim pada tanggal 22 Juli 2023.

"Bimbingan teknis ini akan dilaksanakan pada tanggal 22 Juli 2023," tuturnya.

Baca juga: Pengurus KONI Bontang Komitmen tak Pakai Atlet Mutasi dari Luar, Minta KONI Kaltim Lebih Tegas

Ia berharap dengan adanya kegiatan tersebut masing masing cabor dapat memenuhi standar pelaporan keuangan yang diinginkan. Dan tidak hanya merugikan cabor namun KONI Kaltim juga tidak akan mendapat Suplai dana nantinya dari Pemerintah daerah untuk di distribusikan ke cabor-cabor.

"Kita takut pengalaman-pengalaman dahulu masing masing cabor tidak sesuai dengan standar yang diinginkan. Jika hal itu terjadi tidak hanya merugikan cabor bahkan juga KONI Kaltim dan dari pemerintah daerah pun tidak akan menyuplai dana lagi kepada KONI Kaltim nantinya," tutupnya. (*)