Pilpres 2024
Yenny Wahid Ungkap Keputusannya soal Jadi Bakal Cawapres Anies Baswedan, Profil Putri Kedua Gus Dur
Yenny Wahid ungkap keputusannya saat ini soal jadi bakal calon wakil presiden (Cawapres) Anies Baswedan, simak juga profil putri kedua Gus Dur ini.
Penulis: Rita Noor Shobah | Editor: Ikbal Nurkarim
TRIBUNKALTIM.CO - Yenny Wahid ungkap keputusannya saat ini soal jadi bakal calon wakil presiden/ Cawapres Anies Baswedan, simak juga profil putri kedua Gus Dur ini.
Nama Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid dikenal sebagai politisi dan juga aktivitas Nahdlatul Ulama.
Nama Yenny Wahid menguat menjadi bakal cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024 setelah diusulkan Partai Nasdem.
Hingga kini, Anies Baswedan memang belum mengumumkan siapa pendampingnya di Pilpres tahun depan.
Sejumlah nama muncul, dan yang cukup menguat adalah nama Yenny Wahid dan Agus Harimurti Yudhoyono (Ketua Umum Partai Demokrat).
Baca juga: Keunggulan Yenny Wahid Diungkap Nasdem untuk Jadi Cawapres Anies Baswedan, Demokrat Angkat Bicara
Terlalu sering disebut-sebut namanya, Yenny Wahid akhirnya mengungkapkan sikapnya terkait isu cawapres Anies Baswedan.
Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur itu akhirnya buka suara.
Nama Yenny Wahid juga sempat masuk dalam daftar trending topik Twitter beberapa hari lalu.
Lantas seperti apa Yenny Wahid menanggapi isu tersebut? Bersediakah dia jika nantinya benar 'dipersunting' Anies Baswedan sebagai cawapres?
Yenny Wahid Jawab Isu Dirinya Masuk Radar Cawapres
Bacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan disebut bakal menimbang figur perempuan sebagai bacawapres.
Selain nama Ketua DPP PDI-Perjuangan Puan Maharani, nama Yenny Wahid juga disebut cocok disandingkan dengan Anies Baswedan.
Menanggapi hal itu, politikus Indonesia dan aktivis Nahdlatul Ulama ini menyebut belum menentukan pilihan untuk mendukung salah satu capres, baik Anies Baswedan maupun capres usungan PDIP Ganjar Pranowo.
"Saya (melakukan) komunikasi dengan semua tokoh-tokoh partai, tokoh politik dan dan kami belum memutuskan akan mendukung siapa," kata Yenny Wahid dikutip dari Kompas Tv.
Sebelumnya, juru bicara Anies Baswedan, Surya Tjandra mengungkapkan Anies Baswedan tengah mempertimbangkan sosok perempuan sebagai bakal cawapresnya.
Selain, nama Puan Maharani dan Yenny Wahid, sejumlah tokoh dan ketum parpol juga masuk radar bakal cawapres Anies Baswedan.
Mereka adalah Hidayat Nur Wahid, Airlangga Hartato, Muhaimin Iskandar, termasuk Sandiaga Uno.
Dijelaskan Surya, sosok cawapres dari seorang perempuan terutama yang menjadi pimpinan partai politik, menjadi sangat relevan disandingkan dengan Anies Baswedan.
Pasalnya, mereka sangat dipertimbangkan untuk mencari keberhasilan di dalam pertarungan politik 2024 nanti.
"Jadi kemungkinan calon wakil presiden perempuan yang menjadi pimpinan partai politik dan sebagainya, menjadi sangat relevan," ungkap Surya.
Profil Yenny Wahid
Biodata Yenny Wahid, kandidat bakal calon wakil presiden (Cawapres) Anies Baswedan: Mantan wartawan yang pernah raih anugerah Walkley Award.
Nama Yenny Wahid kini tengah menjadi sorotan, karena masuk dalam bursa calon wakil presiden yang digadang-gadang Partai Demokrat untuk mendampingi Anies Baswedan.
Namanya makin menguat akhir-akhir ini.
Zannuba Ariffah Chafsoh atau lebih dikenal dengan nama Yenny Wahid, adalah putri dari Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Yenny Wahid lebih dikenal sebagai politisi dan aktivis Nahdlatul Ulama.
Namun ternyata ia juga mantan wartawan berprestasi.
Baca juga: Terjawab Sikap Yenny Wahid yang Jadi Calon Kuat Cawapres Anies Baswedan, Anak Gus Dur Buka Suara
Diketahui, bahwa Yenny Wahid tak tanggung-tanggung masuk kedalam bursa cawapres untuk disandingkan dengan Anies Baswedan.
Lantas, seperti apa sosok Yenny Wahid? Bagaimana rekam jejak dirinya bisa jadi cawapres Anies Baswedan?
Biodata Yenny Wahid
Yenny Wahid merupakan salah seorang politikus Indonesia dan merupakan aktivis Nahdlatul Ulama.
Wanita pemilik nama Zannuba Ariffah Chafsoh ini lahir pada tanggal 29 Oktober 1974.
Baca juga: Keunggulan Yenny Wahid Diungkap Nasdem untuk Jadi Cawapres Anies Baswedan, Demokrat Angkat Bicara
Sosok yang sering disapa dengan “Mbak Yenny” ini merupakan anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Gus Dur dan juga Sinta Nuriyah.
Dalam hal pendidikan, Yenny Wahid diketahui pernah bersekolah di SMA Negeri 28 Jakarta serta menempuh pendidikan Psikologi di Universitas Indonesia (UI).
Namun dirinya tak lama mengenyam pendidikan di Universitas Indonesia.
Akhirnya, dirinya memutuskan untuk keluar dari Universitas Indonesia dan lanjut berkuliah jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) di Universitas Trisakti.
Bahkan selain itu juga, Yenny Wahid pun tercatat melanjutkan pendidikan gelar Magister Administrasi Publik dari Universitas Harvard di bawah beasiswa Mason.

Yenny Wahid pun sempat berprofesi sebagai wartawan yang memilki tugas khusus di Timor-Timur dan Aceh mendampingi ayahnya Gus Dur.
Bahkan, dalam tugasnya tersebut sebagai wartawan, ia berhasil membuat liputan pasca-referendum.
Dan akhirnya, Yenny mendapatkan anugerah Walkley Award berkat liputannya tersebut.
Bukan hanya di situ saja, kiprahnya dalam bidang jurnalistik ini pun juga ditunjukkan ketika ia meliput Jakarta menjelang Reformasi 1998.
Setelah terpilihnya sang ayah yaitu Gus Dur yang terpilih sebagai Presiden RI ke-4, Yenny Wahid selalu mendampingi sang ayah dengan menduduki Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik.
Dalam masa pemerintahan SBY, Yenny Wahid pun diangkat menjadi staf khusus bidang komunikasi politik selama satu tahun.
Dirinya tak lama menjabat sebagai staf khusus tersebut dikarenakan adanya perbedaan kepentingan dengan jabatannya sebagai Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB.
Baca juga: Bursa Pilpres 2024: Plus Minus Anies Baswedan Pilih Yenny Wahid Sebagai Cawapres
Namun tak lama, di tahun 2008 dirinya didepak dari PKB oleh Muhaimin Iskandar.
Akhirnya, di tahun 2012 Yenny Wahid membuat partai sendiri bernama Partai Indonesia Baru yang kini sudah berubah nama menjadi Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB).
Serta di tahun 2020 juga Yenny Wahid ditunjuk sebagai Komisaris Independen di Garuda Indonesia.
Namun, itu pun tak lama hingga tepatnya di 13 Agustus 2021 ia mendatangani surat pengundurkan diri. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Artikel ini telah tayang di Tribunpriangan.com dengan judul Profil Yenny Wahid, Putri Gus Dur yang Masuk Bursa Cawapres Disandingkan dengan Anies Baswedan dan Tribunnews.com dengan judul Namanya Sempat Trending Calon Kuat Cawapres Anies, Yenny Wahid Akhirnya Buka Suara
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.