Pelantikan KAHMI dan Forhati Balikpapan Sukses Digelar, Dihadiri Ratusan Alumni HMI

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pelantikan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dan Forhati Kota Balikpapan sukses digelar di  Ballroom Hotel Platinum Balikpapan, Sabtu malam (15/7/2023).

Pelantikan dihadiri Presidium MN KAHMI Rifqinizamy Karsayuda, Gubernur Kaltim periode 2016-2021 Irianto Lambrie, Koordinator Presidium KAHMI Kaltim Murjani Zuhrie, serta para Alumni HMI yang ada di Kaltim.

Acara pelantikan tersebut sangat meriah dan dihadiri para Alumni dari berbagai cabang di Indonesia.

Suasana kekeluargaan sangat terasa sejak dimulainya acara hingga akhir.

Baca juga: Jelang Pelantikan Pengurus KAHMI Balikpapan, Rendi: Ajang Nostalgia para Alumni HMI

Sambutan demi sambutan Alumni HMI membangun nostalgia dimasa-masa aktif berHMI.

Koordinator Presidium KAHMI Kota Balikpapan, Rendi Susiswo Ismail mengungkapkan, potensi alumni HMI di Kalimantan Timur, khususnya di Kota Balikpapan cukup besar, namun masih belum terkonsolidasi secara solid. Bahkan menurutnya, potensi tersebut sangat strategis dengan posisi kota Balikpapan yang berdampingan dengan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.

"Jadi agenda nasional dan perencanaan strategi pembangunan nasional pasti ada di sini," ucapnya.

Dirinya ingin para alumni HMI dapat terlibat langsung dalam proses terbangunnya IKN Nusantara. Bahkan dirinya menegaskan, jangan sampai alumni HMI yang ada di Kaltim, khususnya di kota Balikpapan menjadi penonton.

Baca juga: KAHMI dan Forhati Balikpapan Akan Dikukuhkan 15 Juli Nanti, Tokoh Nasional Hadir di Studium General

"Sehingga ruang-ruang strategis yang harus kita ada di dalamnya bagaimanapun caranya harus terlibat dan koneksitas itu sangat penting untuk saling memberi support," jelas Rendi.

Sementara itu, Senior KAHMI yang juga Gubernur Kaltara peride 2016-2021 Irianto Lambrie mengisi Studium General dengan tema 'Konstelasi Kepemimpinan Nasional Antara Kepentingan Elit Politik dan Aspirasi Rakyat'.

Dalam pemaparannya, Irianto Lambrie membahas terkait peran penting para alumni HMI disegala sektor, tak jarang juga dirinya menceritakan pengalamannya selama berorganisasi dan selama berkarir di pemerintahan hingga menjadi kepala daerah.

Tak lepas juga, Irianto Lambrie menyinggung soal perkembangan san sejarah pemindahan Ibu Kota Negara atau IKN.

"Saya juga tau sejarah dibalik pemindahan IKN di Kalimantan, malah sejak Bung Karno ingin memindakan jbu kota di Palangkaraya dulu. Bahkan waktu saya di Pemerintahan, kami pernah mengajukannya tapi tempatnya antara Samarinda atau Balikpapan. Tapi ya berlalu begitu saja waktu itu," ungkapnya.

Tak hanya itu, dalam pemaparannya juga sempat terbangun diskusi terkait IKN antara Irianto Lambrie dengan Rektor Universitas Balikpapan, Isradi Zainal. Sehingga ruang-ruang diskusi terbangun dalam Studium General tersebut.

Usai Studium General, kegiatan berlanjut dengan agenda foto bersama dan ramah tamah. (*)