Berita Nasional Terkini

Profil Budi Arie, Ketua Umum Projo Gantikan Johnny G Plate Sebagai Menkominfo, Hartanya Rp 101 M

Budi Arie Setiadi, dikabarkan bakal dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menkominfo, menggantikan Johnny G Plate.

TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Budi Arie Setiadi berbincang dengan kru redaksi Tribunnews di Palmerah, Jakarta, Kamis (16/7/2020). Budi Arie yang juga sebagai Ketua Umum Projo dikabarkan akan dilantikan menjadi Menkominfo menggantikan Johnny G Plate. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA. 

TRIBUNKALTIM.CO - Wamendes PDTT, sekaligus Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, dikabarkan bakal dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), menggantikan Johnny G Plate.

Pelatikan Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo bakal digelar hari ini di Istana Negara, pukul 10.0 WIB, Senin (17/7/2023).

Selain pelatikan Budi Arie Setiadi, agenda lainnya juga melantik Wakil Menteri dan Dewan Pertimbangan Presiden.

Dikutip dari Tribunnews.com, informasi yang didapatkan dari sumber di Istana bahwa sejumlah nama yang akan dilantik besok di antaranya Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo.

Kemudian Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Nezar Patria juga dikabarkan akan dilantik sebagai Wamekominfo.

Sementara itu, Rektor Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) Jakarta Prof Paiman Raharjo dikabarkan akan dilantik mengisi posisi yang sebelumnya diduduki Budi yakni sebagai Wamendes.

Selanjutnya, Wamen BUMN Pahala Mansury dikabarkan akan dilantik menjadi Wamenlu dan Dubes RI untuk Amerika Serikat Rosan Roeslani akan dilantik menjadi Wamen BUMN.

Selanjutnya, Mantan Menteri Perumahan Rakyat era Presiden SBY Djan Faridz, dikabarkan akan dilantik sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden.

Baca juga: Surya Paloh Sindir Jokowi di Apel Siaga Perubahan Nasdem, Bahas Revolusi Mental: Tenggelam

Kabar tersebut juga diperkuat dengan pernyataan dari Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid.

Ia mengaku mendengar kabar Presiden Jokowi bakal melantik Menkominfo baru pasca Johnny G Plate terjerat kasus korupsi.

"Ya, saya dengar kabar demikian," kata Meutya ketika dihubungi Tribunnews.com pada Minggu (16/7/2023).

Kabar itu ternyata juga sampai di telinga Budi Arie.

Namun, Budi Arie menegaskan pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari Presiden Jokowi.

"Kami menunggu pengumuman dari Presiden. Karena itu hak preogratif Presiden (Jokowi)," ujarnya, Minggu.

Baca juga: Sedang Berlangsung Live Streaming Apel Siaga Perubahan, Anies Umumkan Cawapres? Jokowi tak Diundang

Terpisah, Istana mengonfirmasi besok Jokowi akan melakukan pelantikan.

Meski demikian, pihak Istana enggan membeberkan secara detail soal siapa akan mengisi jabatan apa.

"Tapi untuk jabatan apa dan siapa yang akan dilantik, kita lihat besok bersama di Istana Negara. Untuk waktunya jam berapa, tunggu agenda saja ya," kata Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.

Profil Budi Arie Setiadi

Dikutip dari situs resmi Kementerian Desa PDTT, Budi Arie Setiadi lahir pada 20 April 1969 di Jakarta.

Ia merupakan lulusan S1 Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI).

Baca juga: Koalisi Perubahan Akan Deklarasi Cawapres Anies Baswedan Bulan Ini, Joko Widodo: Tetap Solid

Lulus S1, Budi kembali berkuliah di UI dan meraih gelar S2 Manajemen Pembangunan Sosial.

Sejak kuliah, Budi Arie termasuk sosok yang aktif berorganisasi.

Ia pernah menjadi Ketua Forum Studi Mahasiswa UI (1992-1993), RedaksiPelaksana Suara Mahasiswa (1993-1994), Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa UI (1994-1995), hingga Presidium Senat Mahasiswa UI (1994-1995).

Budi menjabat sebagai Wakil Menteri Desa PDTT sejak 25 Oktober 2019, dilansir situs resmi UI.

Sebelum masuk ke lingkaran pemerintah, Budi Arie mendirikan relawan terbesar pendukung Joko Widodo (Jokowi), ProJo, pada Agustus 2013.

ProJo, di bawah pimpinan Budi, mengumpulkan aspirasi pencapresan Jokowi bahkan sebelum mantan Wali Kota Solo ini dideklarasikan PDIP secara resmi.

Baca juga: Jokowi Teken Perpres Hak Keuangan Pejabat Otorita IKN Nusantara, Tukin Menggiurkan

Budi sendiri merupakan mantan Wakil Ketua PDIP DKI Jakarta (2005-2010) dan Ketua Balitbang PDIP DKI Jakarta (2005-2010).

Pada Pemilu 2019. ProJo kembali mendukung Jokowi untuk maju Pilpres.

Meski sempat muncul pertentangan siapa cawapresnya, ProJo kala itu menegaskan akan tetap mendukung Jokowi terlepas siapapun pasangannya.

Tak hanya di dunia politik, Budi juga familiar dengan dunia jurnalis.

Ia merupakan pendiri Harian Bergerak pada 1998 silam.

Budi juga pernah tergabung sebagai wartawan di Media Indonesia dan Kontan.

Selain itu, ia juga pernah menjadi Pemimpin Umum Tabloid Bangsa.

Baca juga: Progres Terbaru Istana Presiden di IKN Nusantara, Jokowi Pastikan Sesuai Target

Berikut ini riwayat pekerjaan Budi Arie Setiadi:

- Wartawan Media Indonesia Minggu (1994-1996);

- Wartawan di tabloid Mingguan Kontan (1996-2001);

- Direktur Utama PT Mandiri Telekomunikasi Utama (2001-2009);

- Pemimpin Umum Tabloid Bangsa (2008-2009);

- Direktur PT Daya Mandiri (2010-2014);

- Direktur Utama NKE Investama (2009-2014);

- Direktur PT Sarana Global Informasi (2009-2014);

- Direktur Utama PT Mitra Lumina Indonesia (2011-2014).

Harta Kekayaan Budi Arie Setiadi

Budi Arie Setiadi termasuk pejabat negara yang rutin melaporkan harta kekayaannya pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ia terakhir kali menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2022.

Budi tercatat memiliki total kekayaan lebih dari Rp100 miliar.

Budi mempunyai 11 bidang tanah dan bangunan yang berada di Tangerang Selatan dan Tangerang, Banten; Jakarta Utara dan Jakarta Pusat, DKI; Bekasi, Jawa Barat; dan Padang, Sumatra Utara; senilai lebih dari Rp62 miliar.

Enam dari 11 properti yang dimilikinya adalah warisan.

Selain itu, Budi juga mempunyai tiga mobil yaitu dua Honda HRV dan VW Sciroco, dimana satu di antaranya merupakan hadiah.

Nilai ketiga kendaraan itu mencapai hampir Rp900 juta.

Berikut ini rincian harta kekayaan Budi Arie Setiadi, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 62.746.800.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 250 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 311 m2/250 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA UTARA , HIBAH TANPA AKTA Rp. 1.507.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 161 m2/300 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA PUSAT , HASIL SENDIRI Rp. 5.100.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 94.52 m2/103.63 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG , HASIL SENDIRI Rp. 1.800.000.000

5. Tanah Seluas 21695 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 11.281.400.000

6. Tanah Seluas 23730 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 12.339.600.000

7. Tanah Seluas 15720 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 8.174.400.000

8. Tanah Seluas 3425 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 1.781.000.000

9. Tanah Seluas 31445 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 16.351.400.000

10. Tanah Seluas 405 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 162.000.000

11. Tanah Seluas 300 m2 di KAB / KOTA KOTA PADANG , WARISAN Rp. 1.250.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 869.000.000

1. MOBIL, HONDA HR-V RU5 1.8 RS Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 390.000.000

2. MOBIL, HONDA HRV Tahun 2016, HADIAH Rp. 219.000.000

3. MOBIL, VW SCIROCO Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 260.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 2.300.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. 24.500.000.000

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 10.603.000.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 101.018.800.000

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 101.018.800.000. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Budi Arie Setiadi Dikabarkan Bakal Dilantik Presiden Jokowi Jadi Menkominfo Besok

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved