Dua Jemaah Haji Asal Penajam Paser Utara Dipulangkan Lebih Dulu

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Jemaah haji asal Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) akan tiba di Benuo Taka pada 27 Juli 2023.

Jumlah jemaah haji yang akan tiba kali ini, berkurang dari jumlah jemaah haji yang diberangkatkan sebelumnya.

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) PPU Nurbayah mengatakan, bahwa ada dua jemaah haji yang dipulangkan lebih dahulu, dengan alasan kesehatan.

Dua jemaah tersebut merupakan lansia, yang kondisi kesehatannya menurun selama berada di Mekkah.

“Jemaah haji kita ada dua orang yang pulang duluan karena sakit,” ungkapnya pada Kamis (20/7/2023).

Jemaah tersebut tidak sempat mengikuti sholat Arbain bersama jemaah PPU lainnya, karena harus dipulangkan lebih dulu.

Baca juga: Pemkab Berau Sambut 149 Jemaah Haji yang Pulang dari Tanah Suci

Jumlah jemaah haji asal PPU sebanyak 140 orang. Namun yang akan tiba pada 27 Juli sebanyak 121 orang. 

Dua orang sudah pulang duluan, diikutkan pada kloter Kabupaten Paser dan Kutai Kartanegara (Kukar). Sedangkan sisanya akan ikut pada di kloter 21, pada 3 Agustus 2023 mendatang.

“Nanti kedatangan jemaah haji kita ada dua kali kloter,” sambungnya.

Setelah jemaah haji tiba di Balikpapan, mereka terlebih dahulu akan dibawa ke embarkasi haji. Disana mereka akan di periksa kesehatan beserta barang bawaan, sebelum diserahkan ke Pemkab PPU.

Baca juga: Warga Desa Muaro Sebapo Mendadak Kaya Raya, Ramai-ramai Beli Mobil, Naik Haji dan Bangun Rumah Mewah

Saat ini Pemkab PPU tengah melakukan persiapan penjemputan dan pengamanan. Seluruh penjemput jemaah dari keluarga, hanya boleh di Masjid Agung Al Ikhlas Nipah-Nipah.

“Kita mempersiapkan mulai pengawasan dan keamanan, itu biasanya ada ratusan bahkan ribuan penjemput karena tidak dibolehkan menjemput langsung di Balikpapan,” pungkasnya.

Nurbayah juga memastikan bahwa jemaah haji asal PPU yang akan pulang ini, semuanya dalam kondisi sehat.

“Alhamdulillah dari pendamping haji kita menyampaikan bahwa seluruh jemaah dalam keadaan sehat, terutama lansianya,” tutupnya. (*)