Berita Kaltim Terkini

Bangun PLTS di 7 Desa Kalimantan Timur

Anggaran Rp 50 Miliar lebih digelontorkan Pemerintah Provinsi Kaltim untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya.

|
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
HO/Pemprov Kaltim
Gubernur Kaltim Isran Noor saat meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terpusat Off Grid 24 Kilo Watt Peak (KWP) di Desa Rantau Buta, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Ahad (2/8/2020) lalu. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Anggaran Rp 50 Miliar lebih digelontorkan Pemerintah Provinsi Kaltim untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di 7 Desa.

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltim menyebut, PLTS dibangun 7 di desa di Bumi Etam, khusus di daerah 3 T (tertinggal, terdepan dan terluar).

Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas ESDM Kaltim, Mashur Sudarsono Wira Adi menyammpaikan, dari 187 desa di yang belum dialiri listrik PLN.

Sekitar 42 desa yang sudah merasakan pembangunan PLTS komunal dari pemerintah provinsi.

Baca juga: Ramah Lingkungan, PLN Optimis PLTS Berbiaya Rp 480 M di IKN Nusantara Tuntas 2024

"Di Kaltim ada 1.083 desa, sekitar 896 desa sudah dimasuki PLN, namun 187 desa sama sekali belum dimasuki PLN," sebutnya, Senin, (24/7/2023).

Dari 187 desa ini, Dinas ESDM Kaltim sudah membangun PLTS di 42 desa.

Angka 42 ini sudah termasuk pembangunan PLTS di 7 lokasi pada tahun 2023.

"Jadi, sisa 145 desa yang belum dialiri listrik PLN-PLTS," sambungnya.

Baca juga: Investasi Ratusan Triliun, Perusahaan Singapura Ingin Bangun PLTS di IKN Nusantara

Pembangunan PLTS juga sebagai upaya pemerintah melalui pihaknya, memenuhi kebutuhan dasar masyarakat yang tinggal di daerah 3 T.

PLTS yang saat ini dilakukan Dinas ESDM bersumber dari APBD Murni 2023 di 7 lokasi, diantaranya :

1. Pembangunan PLTS terpusat OffGrid di Desa Deraya dan Lemper, Kecamatan Bongan, Kutai Barat. (Rp11.085.434.840,-).

2. Pembangunan PLTS terpusat OffGrid di Desa Long Sului, Kecamatan Kelay, Berau. (Rp6.554.881.220,-).

3. Pembangunan PLTS terpusat OffGrid di Desa Matalibaq, Kecamatan Long Hubung, Mahakam Ulu. (Rp14.688.574.280,-).

4. Pembangunan PLTS terpusat OffGrid di Desa Pegat Betumbuk, Kecamatan Pulau Derawan, Berau. (Rp4.056.969.160,-).

5. Pembangunan PLTS terpusat OffGrid di Desa Ujoh Halang, Kecamatan Long Iram, Kutai Barat. (Rp5.994.254.560,-).

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved