Berita Viral
Sopir Truk Viral yang Acungkan Jari Tengah di Samarinda Minta Maaf, Janji tak Mengulangi Lagi
Akhirnya sopir truk viral yang acungkan jari tengah di Samarinda minta maaf dan berjanji tidak mengulanginya lagi.
Penulis: Briandena Silvania Sestiani | Editor: Briandena Silvania Sestiani
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Akhirnya sopir truk viral yang acungkan jari tengah di Samarinda minta maaf dan berjanji tidak mengulanginya lagi.
Sebelumnya, telah beredar di media sosial, sopir truk acungkan jari tengah ke petugas Dishub Samarinda saat melewati Jembatan Achmad Amins (sebelumnya bernama Jembatan Mahkota II).
Ya, sopir truk tersebut nekat menerobos Jembatan Achmad Amins Samarinda.
Padahal, truk dan kendaraan berat sudah dilarang melintas Jembatan Achmad Amins Samarinda tersebut.
Aksi sopir truk yang nekat menerobos dan justru memberikan jari tengah kepada petugas terekam dan viral di media sosial.
Baca juga: Dishub Samarinda Berhasil Amankan Sopir Truk Viral yang Acungkan Jari Tengah, KIR dan Pajak Mati
Masyarakat menyayangkan tindakan tak terpuji sopir truk tersebut.
Namun, sesudahnya, sopir truk yang viral tersebut berhasil diamankan oleh Dishub Samarinda.
Bahkan diketahui, pajak kendaraannya sudah mati bulan Juli 2021 juga KIR (Uji Kendaraan Bermotor) mati di bulan April 2020.

Kini sopir truk viral itu memberi klarifikasi dan meminta maaf kepada masyarakat Kota Samarinda karena tindakannya yang tidak terpuji.
Hal ini sebagaimana postingan yang diunggah @polresta_samarinda_polantas di Instagram.
"Saya Hasan, bahwa benar pada hari Jumat tanggal 4 Agustus 2023 saya melakukan tindakan pelanggaran rambu larangan kendaraan roda enam, melintas di Jembatan Achmad Amins (eks Jembatan Mahkota II) dan menggunakan jari tengah kepada petugas Dinas Perhubungan," kata sopir truk tersebut.
"Saya siap mempertanggungjawabkannya dan saya minta maaf kepada masyarakat Kota Samarinda atas perbuatan, tindakan tidak terpuji yang sudah saya lakukan, saya berjanji tidak akan mengulangi lagi," lanjutnya.
Video klarifikasi dan minta maaf dari sopir truk tersebut menuai banyak komentar.
"Mantaaap pak," tulis warganet.
"Akhirnya minta maaf jua si supirnya," tulis warganet.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.