Pilpres 2024

Menohok Yenny Wahid Sentil Demokrat dan Anies Baswedan, Langsung Tolak Lamaran Cawapres, Rekom AHY

Menohok Yenny Wahid sentil Partai Demokrat dan Anies Baswedan. Langsung tolak lamaran cawapres Anies Baswedan. Justru Yenny Wahid rekomendasikan AHY.

KOMPAS.com/Dzaky Nurcahyo/Fristin Intan Sulistyowati
Kiri: AHY saat ditemui wartawan di bilangan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (14/7/2023). Kanan: Yenny Wahid saat di Solo, Senin (24/10/2022) lalu. Apel Siaga Perubahan hari ini, Minggu (16/7/2023) dan bursa cawapres Anies Baswedan. AHY ungkap hubungannya dengan Yenny Wahid, putri Gus Dur. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar capres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan terkini.

Sosok Yenny Wahid tengah jadi sorotan publik.

Lantaran Yenny Wahid masuk dalam bursa cawapres Anies Baswedan.

Disebut tak cocok menjadi cawapres Anies Baswedan oleh Demokrat, Yenny Wahid membalas pernyataan tersebut baru-baru ini.

Menohok Yenny Wahid sentil Partai Demokrat dan Anies Baswedan.

Ya, Yenny Wahid secara terbuka langsung menolak lamaran cawapres Anies Baswedan.

Justru Yenny Wahid merekomendasikan Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY maju sebagai cawapres Anies Baswedan.

Diketahui, politisi Demokrat Jansen Sitindaon baru-baru ini menolak wacana pencalonan Yenny Wahid menjadi cawapres Anies Baswedan.

Menurut Jansen, Yenny Wahid tak pantas karena bagian dari rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Merespons pernyataan itu, putri almathum Gus Dur ini tetap tenang.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Demokrat Menolak Yenny Wahid Cawapres Anies Baswedan, Jansen: Putri Gus Dur Bagian Rezim Jokowi

Yenny Wahid tak mau terprovokasi untuk melontarkan serangan balik.

Dia jstru dengan nada lembut membuat pernyataan di medsos.

"Kalau situ belum apa-apa udah menolak saya, pas bossmu butuh dukungan, saya emoh lho," kata Yenny Wahid, Kamis (10/8/2023), yang dikutip Tribunnews.

Yenny Wahid juga menegaskan dirinya tidak pernah menyodorkan diri menjadi cawapres Anies.

Dia mengaku hanya menjawab lamaran yang datang.

"Saya hanya merespons lamaran yang datang," ucapnya.

Oleh karena itu, ia mengaku heran kok tiba-tiba Jansen Sitindaon langsung menolak dirinya.

Cuitan Yenny Wahid ini sekaligus menjawab cuitan penolakan Wasekjen Partai Demokrat itu.

Yenny Wahid justru mendukung jika pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024 adalah Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.

"Justru saya mendukung mas AHY jadi cawapres Mas Anies," imbuhnya.

Baca juga: Wawali Najirah akan Rembuk dengan Warga untuk Cari Solusi Teror Buaya di Sungai Guntung Bontang

Respons Anies Soal AHY

Sementara itu, bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan menceritakan kesannya saat pertama kali bertemu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Anies mengatakan dirinya pertama kali bertemu Ketua Umum Partai Demokrat itu pada tahun 2010 silam.

"Itu pertemuan pertama saya dengan Mas AHY tahun 2010, lokasinya di Magelang, kegiatannya adalah kegiatan di SMA Taruna Nusantara," kata Anies saat menghadiri acara peluncuran buku Tetralogi Transformasi AHY di Djakarta Theater, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

Saat itu, AHY merupakan alumni Taruna Nusantara, sementara Anies hadir sebagai pembicara.

"Jadi kita melihat dari dekat pada waktu itu, pertama kali kita ngobrol, kesannya mirip yang disampaikan dengan Pak Sekjen (Teuku Riefky Harsya) tadi, 'Ini (AHY) cerdas tapi kaku'," ujar Anies.

Lebih lanjut, Anies mengungkapkan kekagumannya dengan AHY yang semakin cerdas dan gagah.

"Saya selalu iri kalau salaman sama Mas AHY. Kenapa? Karena genggaman tangannya menunjukkan latihan yang rutin, saya latihannya enggak rutin," ucapnya.

"Jadi yang kuat dan besar bukan cuma ototnya, hari ini terbukti adalah pikiran-pikirannya yang kuat dan besar," imbuhnya. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Yenny Wahid Dukung AHY Jadi Cawapres, Anies Baswedan Malah Kagumi Otot: Genggamannya Kuat

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved