Ibu Kota Negara

Inventarisasi Aset di Sepaku Penajam Paser Utara, Nilainya Sentuh Rp613 Miliar

Daerah Sepaku merupakan kecamatan yang dinobatkan sebagai kawasan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
Kepala BKAD Penajam Paser Utara, Muhajir, menuturkan, setidaknya nilai aset daerah yang ada di Sepaku yakni mencapai Rp613 miliar, Rabu (16/8/2023). 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah melakukan inventarisasi aset yang ada di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur

Daerah Sepaku merupakan kecamatan yang dinobatkan sebagai kawasan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara

Aset-aset tersebut nantinya akan diserahkan ke pemerintah pusat.

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Muhajir mengatakan, setidaknya nilai aset daerah yang ada di Sepaku yakni mencapai Rp613 miliar.

Baca juga: Peningkatan Kualitas SDM di SMKN 5 Penajam Paser Utara, Songsong IKN Nusantara

Itu mencakup tanah senilai Rp15 miliar, dan sisanya berupa bangunan gedung, peralatan mesin, jalan, jaringan irigasi dan aset lainnya.

"Kalau secara total itu ada Rp613 miliar," ungkapnya pada Rabu (16/8/2023).

Muhajir menjelaskan bahwa usai verifikasi jumlah aset, seluruhnya nanti akan dihapus dari daftar aset yang dimiliki pemerintah daerah.

Kata Muhajir, berdasarkan aturan aset yang berada di delienasi IKN secara otomatis menjadi milik pemerintah pusat.

Baca juga: LSM Tuding Forest City IKN Nusantara Janji Belaka, Kepungan Industri Kaltim Habiskan Pohon

"Kalau melihat aturan yang ada semua disana, menjadi ranahnya pemerintahan disana, pemerintah daerah harus menyerahkan aset kesana," jelasnya.

Meski demikian ia menyebutkan pihak pemerintah daerah berharap ada perhatian khusus untuk Penajam Paser Utara

Aset Penajam Paser Utara paling banyak yang masuk ke IKN Nusantara.

Ilustrasi desain Istana Negara di IKN Nusantara, Kalimantan Timur.
Ilustrasi desain Istana Negara di IKN Nusantara, Kalimantan Timur. (HO/Nyoman Nuarta)

Sehingga diharapkan ada timbal balik, dengan memberikan porsi anggaran lebih, kepada daerah asal ibu kota itu.

Tentunya pasti pemerintah daerah berharap ada perhatian khusus untuk daerah yang asetnya banyak masuk ke IKN Nusantara.

"Termasuk pemenuhan anggaran dan lainnya," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved