Walikota Samarinda Tinjau SD Filial

Disdikbud Samarinda Pastikan Pembangunan SD Filial Desa Loa Kumbar di 2024

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbu) Kota Samarinda pastikan pembangunan SD Nomor 005 di Desa Loa Kumbar tahun depan

TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA
Siswa SD Filial No.005 di Desa Loa Kumbar, Kelurahan Loa Buah Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda, Kalimantan Timur menyambut rombongan Pemkot Samarinda saat lakukan peninjauan pada Rabu (16/8/2023) lalu.TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbu) Kota Samarinda pastikan pembangunan SD Nomor 005 di Desa Loa Kumbar Kelurahan Loa Buah Kecamatan Sungai Kunjang Samarinda, Kalimantan Timur akan dimulai tahun depan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Disdikbud Samarinda, Asli Nuryadin kepada TribunKaltim.co beberapa waktu lalu.

“Karena timnya nanti terpadu, kita pastikan 2024 terbangun, sekarang sudah diproses untuk persiapan perencanaannya,” ungkapnya.

SD Filial merupakan salah satu sekolah yang menggunakan bangunan bekas milik salah satu ex perusahaan kayu atau pliwood di Desa Loa Kumbar.

Baca juga: Andi Harun Negosiasi dengan Tuan Tanah, Rehabilitasi SD Filial 005 Loa Kumbar yang Tutup Sejak 2006

Baca juga: Walikota Andi Harun Cek Lokasi Tanah, Bakal Rehabilitasi SD Filial 005 Loa Kumbar Samarinda

Perusahaan tersebut telah gulung tikar sejak tahun 2006.

Kondisi bangunan tersebut terlihat tidak layak sehingga mengkhawatirkan proses belajar mengajar pada 47 siswa.

“Ruangannya yang paling memperihatinkan. Karena ruangan itu kan eks gudang, tidak terawat, perusahaannya pun sudah tidak beroperasi lagi. Tidak ada yang ngurus jadi sangat kasihan sekali,” ungkap Asli.

Sebelumnya SD Filial memanfaatkan bangunan tersebut dengan membagi ruangan menjadi beberapa kelas.

“Jadi satu kelas ada yang 7 ada yang 8 ada yang 6,” sebutnya.

Lebih lanjut, Asli mengatakan bahwa pihaknya akan berfokus pada peningkatan kapasitas ruangan serta kenyamanan dalam belajar.

“Yang paling nyata ruangan kelasnya dulu. InsyaAllah bangunannya yang baru nanti lebih nyaman dari yang sekarang,” ujarnya.

Kemudian ia mengatakan bahwa desain ruangan dan bangunan sekolah menggunakan konsep sederhana, dan akan disiapkan dalam APBD perubahan di tahun ini.

“Desainnya sederhana saja, disusun di perubahan ini. Anggarannya 1,5 M,” sebutnya.

Menurutnya, pembangunan ini bersifat mendesak.

Mengingat bahwa sektor pendidikan merupakan sektor yang tidak kalah penting untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat, termasuk dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Tapi kan kalau kita melihat hak pendidikan itu menjadi hak dasar, sehingga harus kita usahakan,” tutur Asli.

Tegaskan Tidak Ada Yang Tidak Bersekolah

Kondisi bangunan SD Filial Desa Loa Kumbar menjadi atensi bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.

Pasalnya, bangunan bekas ex perusahaan tersebut tidak layak untuk digunakan bagi para siswa ke depannya.

Oleh sebab itu, Asli menegaskan prinsip Disdikbud yakni mencerdaskan, mengembangkan, dan mencerahkan masa depan anak bangsa.

Baca juga: Soroti SD Filial 005 Loa Kumbar Samarinda, Walikota Andi Harun: Ini Kali Ketiga Saya Kunjungi

“Prinsipnya di Samarinda secara umum tidak ingin ada yang tidak bisa sekolah,” ujarnya.

Sehingga menurut dia, bangunan tersebut sangat penting untuk di revitalisasi kembali.

“Artinya kita yakinkanlah di 2024 sudah berdiri. Tapi dengan terbangunnya ruangan yang baru nanti Insya Allah bisa lebih baik,” tutupnya. (*)

 

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved