Gebrakan Walikota Andi Harun Buat Program Badan Usaha Milik Rukun Tetangga di Samarinda

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Andi Harun, Walikota Samarinda membuat gebrakan ekonomi yakni meresmikan Lembaga Usaha Tingkat Rukun Tetangga pada Selasa (22/8/2023). 

Dalam kesempatannya, Walikota Andi Harun luncurkan lembaga usaha di tingkat Rukun Tetangga (RT) pertama di Indonesia bernama Badan Usaha Milik Rukun Tetangga (BUMRT).

Peluncuran tersebut dilaksanakan di Gang Harapan Kita Kelurahan Gunung Lingai Kecamatan Sungai Pinang Samarinda, Kalimantan Timur.

“Ini menjadi wadah, pertama kali di Indonesia. BUMRT merupkan lembaga di tingkal paling terkecil,” ujar Andi Harun kepada TribunKaltim.co.

Baca juga: Jelang Pilgub Kaltim 2024, Walikota Samarinda Andi Harun Fokus Amanah, Isran Noor Beri Simbol 2 Jari

Dalam kesempatannya, Andi Harun mengatakan bahwa BUMRT merupakan inisiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dalam upaya menggerakkan sektor pertanian di masyarakat, khususnya di tingkat paling bawah di Kota Samarinda.

Ini adalah sebuah bentuk respon atas keinginan bersama menggerakkan sektor pertanian di masyarakat khususnya di tingkat RT.

"Karena RT merupakan struktur utama di masyarakat,” jelasnya.

Hal tersebut digencarkan agar bertujuan menjadi titik sentral ekonomi di tingkat awal agar menjadi garda terdepan untuk menjamin kualitas kehidupan seluruh masyarakat di Kota Samarinda.

Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Jawab Tiga Kekhawatiran Petani di Sindang Sari

“Kita sepakat jika perekonomian bagus dan stabil maka mengindikasikan bahwa kegiatan masyarakat di lingkup manapun menjadi ikut bagus juga,” sebut Andi.

Harapan Baru di Samarinda

Program yang telah diprioritaskan sejak awal pemerintahan Wali Kota Samarinda Andi Harun ini bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat dalam membudidayakan usaha seperti di sektor perikanan dan pertanian.

Sehingga orang nomor satu di Kota Tepian ini berharap agar lembaga ini dapat mewujudkan pembangunan ekonomi yang stabil dan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Kota Samarinda.

“Yang terpenting semuanya bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya.

(*)