Amalan dan Doa

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Safar 1445 H, Ini 3 Keutamaan jika Mengamalkannya

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Safar 1445 H, Ini 3 Keutamaan jika Mengamalkannya

Editor: Nur Pratama
Pinterest.com
Puasa sunnah Ayyamul Bidh. 

TRIBUNKALTIM.CO - Menambah pahala dengan mengerjakan amalan-amalan sunnah seperti puasa di pertengahan bulan Ayyamul Bidh.

Ayyamul Bidh merupakan puasa sunnah yang dikerjakan Rasulullah SAW setiap pertengahan bulan Hijriyah, tepatnya tanggal 13, 14, 15.

Umat muslim dapat melaksanakan ibadah sunnah ini setiap bulannya, termasuk di bulan Safar 1445 hijriyah yang bertepatan dengan Agustus 2023.

jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2023

Mengutip surat keputusan Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama nomor 002/LF-PBNU/X/2022, awal Bulan Safar bertepatan pada hari Jumat legi, 18 Agustus 2023 M.

Baca juga: Doa saat Kagum dengan Kekuasaan Allah SWT, Lengkap dengan Adab Berdoa yang Benar

Jika dihitung, maka Puasa Ayyamul Bidh 13, 14, 15 Bulan Safar 1445 H jatuh pada tanggal:

Rabu, 30 Agustus 2023 M/13 Safar 1445 H

Kamis, 31 Agustus 2023 M/14 Safar 1445 H

Jumat, 1 September 2023 M/15 Safar 1445 H

Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaytu shauma ayyamil bidl lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’ala.”

Hikmah dan Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Puasa 3 hari di pertengahan bulan atau puasa Ayyamul Bidh memberikan hikmah yang sangat besar.

Dikupas dari nama Ayyam merupakan bentuk jamak dari yaum yang berarti hari-hari, sedangkan bidh berarti putih. Sehingga jika digabungkan menjadi satu kesatuan, bahwa ayyamul bidh memiliki arti hari-hari putih, di mana pada hari itu kondisi bumi terlihat bersinar, karena diterangi oleh bulan yang memancarkan cahaya secara sempurna.

Sebagaimana dalam hadis yang diriwayatkan oleh Qotadah bin Milhan r.a., bahwa "Rasulullah saw, bersabda telah memerin- tahkan kepada para sahabat untuk berpuasa Ayyamul Bidh pada hari ketigabelas, keempatbelas, dan kelimabelas." (HR. Abu Dawud)

Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW bersabda tentang keutamaan Puasa Ayyamul Bidh seperti mengerjakan puasa sepanjang tahun.

Abdullah bin 'Amru bin Al-'Ash r.a. Mengatakan, bahwa Rasulullah saw. telah bersabda yang artinya: "Dan, sesungguhnya cukuplah bagimu berpuasa tiga hari dari setiap bulan. Sesungguhnya amal kebajikan itu ganjarannya sepuluh kali lipat, seolah ia seperti berpuasa sepanjang tahun." (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud, dan an Nasai)

Berikut keutamaan puasa Ayyamul Bidh:

1. Seperti berpuasa sepanjang tahun

Terdapat nilai penting dari puasa sunah tiga hari dalam sebulan, yaitu seperti berpuasa sepanjang tahun.

Sebagaimana diisyaratkan Rasulullah SAW dalam sebuah hadis,

صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ

“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari no. 1979).

Lebih jelasnya pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh disampaikan Abu Dzar.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda padanya,

يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ

“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi no. 761 dan An Nasai no. 2425. Abu ‘Isa Tirmidzi mengatakan bahwa haditsnya hasan).

2. Mengikuti anjuran Rasulullah

Diriwiyatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu.

أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ

“Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1- berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2- mengerjakan shalat Dhuha, 3- mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari no. 1178).

3. Mengikuti Kebiasaan Rasulullah

Rasulullah tidak hanya menganjurkan untuk berpuasa tiga hari dalam sebulan, tetapi beliau juga menjalankannya sepanjang hidupnya.

Seperti cerita Mu'adzah al-Adawiyah ra, bahwa ia pernah bertanya pada Aisyah ra, "Apakah Rasulullah berpuasa tiga hari setiap bulan?". Jawab Aisyah, "Benar." Ia bertanya lagi, "Bulan apa saja?". Aisyah menjawab, "Tak peduli bulan yang mana saja." (HR. Muslim).

Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu Sauma Ayyaamal Bidh Sunnatan Lillaahi Ta'ala.

Artinya: "Saya niat puasa pada hari-hari putih, sunnah karena Allah ta'ala."

Adapun waktu membaca niat puasa Ayyamul Bidh bisa dilakukan pada malam hari atau ketika akan melaksanakan makan sahur.

 

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Berikut Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh, Pahalanya Seperti Apa? Ini Jadwalnya di Bulan Oktober,


Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Bulan Safar 14445 H/2023 Lengkap dengan Bacaan Niatnya, 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved